25 Mei 2022

Mengelola Keuangan Usaha dengan Youtap POS

 


Kita semua merasakan, bagaimana dahsyatnya dampak wabah dua tahun yang lalu. Sebagian besar kita tertatih-tatih, tetapi sangat banyak hikmah bisa dipetik. Diantaranya adalah bermunculan usaha rumahan, yang membantu tetap survive di tengah keterhimpitan.

Kemudian dibarengi kehadiran teknologi digital, yang bisa menjadi jalan bangkit dari keterpurukan. Kita mulai beradaptasi, bekerja dan atau membuka usaha secara online

Namun di sisi lain, membuka usaha membutuhkan ilmu mengelola (salah satunya mengelola keuangan). Dan soal teknis itu tak perlu dirisaukan, karena bisa learning by doing.

Youtap, aplikasi usaha yang menyediakan solusi pengelolaan bisnis. Menangkap peluang kebutuhan management di dunia usaha, dengan menyediakan fitur di aplikasi. Pelaku usaha bisa memanfaatkan fitur-fitur aplikasi, guna menjawab keingintahuan terkait usahanya.

---

Dulu saat masih ngantor, saya sudah merencanakan membuat usaha mandiri. Agar suatu saat bisa resign, kemudian beralih kuadran dari karyawan menjadi pekerja mandiri. Segala rencana disusun sedemikian rupa, termasuk menyediakan back up biaya hidup saat usaha belum sepenuhnya berjalan.

Saat yang dinanti tiba, ke pimpinan saya mohon ijin bekerja 4 hari, di hari jumat sampai minggu menjalankan usaha dan disetujui. Franchise sebuah makanan mulai dijalankan, benturan benturan itu terjadi. Rasanya ada yang salah dengan keputusan saya, yaitu kurang matang berpikir panjang.

Betapa kondisi di lapangan benar-benar jauh dari kata ideal, ibarat kita dilepas di belantara.  Rencana disusun rapi jauh dari situasi terjadi, ibarat panggang jauh dari api. Pengeluaran dan pemasukan tidak seimbang, pencatatan keuangan saya gunakan sangat sederhana mengandalkan microsoft excel.

Di tahun pertama, usaha itu mandek dan keuangan (sangat) menipis. Saya seperti di tengah sahara, mau putar balik atau jalan maju sama sama jauh. Ketika itu belum marak start up, saya seperti kehilangan pegangan.

Sampai di satu titik, saya dan istri memutuskan menjadi reseller aneka makanan.

Mengelola Keuangan Usaha dengan Youtap POS

Teman-teman, yang berniat membuka usaha musti menyiapkan segala hal sedetil mungkin. Matang soal rencana bisnis, sebaiknya memiliki tutor atau komunitas. Agar setiap kendala bisa dikomunikasikan, ada wadah berdiskusi mencari solusi.

Era digital membantu pemula usaha, mendapatkan informasi step-step menjalankan bisnis. Satu diantaranya adalah aplikasi Youtap, dengan fitur- fitur lengkap sebagai solusi digital all in one.

Ada nih, Youtap POS (point of sales), sebagai sistem kasir digital dengan sistem pembukuan yang mencatat item – item untuk tujuan audit. Sistem POS membantu mengoptimalkan kinerja usaha, guna mengukur pendapatan perusahaan secara cepat dan akurat.

Sistem di youtap POS, bermanfaat untuk kelancaran penjualan. Selain soal cepat dan akurat mengukur pendapatan, juga memiliki manfaat lainnya. Yaitu ; mencatat pengeluaran dan pembelian, serta mengurangi item persediaan ; Memudahkan mengontrol transaksi; mencatat piutang pelanggan ; menampilkan tren penjualan berdasarkan kebutuhan bisnis. Sehingga perusahaan bisa mengambil keputusan dengan mudah.

Secara pribadi saya sangat tertarik, khususnya di point “menampilkan tren penjualan”. Karena berangkat dari fitur ini, pelaku usaha dibantu berhitung bisnis lebih akurat. Kemudian membuat skala prioritas, dalam hal belanja kebutuhan usaha .

Misalnya pemilik usaha minuman kekininan, bisa berbelanja jenis minuman yang sedang laris. Sehingga dana yang dimiliki bisa dibelanjakan tepat sasaran, kemudian perputaran keuangan usaha menjadi lebih cepat.

Selain itu pelaku usaha juga bisa mengambil langkah inovasi, khusus pada jenis minuman yang digemari. Misalnya minuman yang ngetren rasa blueberry, jenis ini bisa dikembangkan sedemikian rupa baik kemasan maupun tampilan, dan lain sebagainya.

Ya, Youtap POS bisa menjadi teman bisnis pelaku usaha. Mulai usaha yang baru dirintis, yang sedang berkembang atau mencari formula, pun usaha menengah ke atas. Kuncinya satu, tidak mudah patah arang dengan ujian yang menghadang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA