23 Sep 2021

Kolaborasi PT. Indonesia Power, Rumah Zakat & Puskesmas Rajamandala dalam Percepatan Vaksinasi untuk Disabilitas di SLBN Bandung Barat

PT Indonesia Power dan Rumah Zakat bersinergi dengan Puskesmas Rajamandala Bandung Barat, untuk program percepatan Vaksinasi yang khusus siswa disabilitas di SLB N Bandung Barat, masyarakat sekitar, serta karyawan dari PT Indonesia Power.  

Kegiatan ini sebagai dukungan kebijakan pemerintah bersama melawan Covid-19. Diadakan di SLB N Bandung Barat, yaitu di Gedung Serbaguna Dayang Sumbi PT Indonesia Power. 

Di mulai pukul 09.00 - 12.00 wib, dihadiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Ibu Endang Susilastuti, SE., M.M.Pd.

Dalam sambutannya, Ibu Endang menyampaikan, bahwa vaksinasi adalah upaya membangun kekebalan individu dan kekebalan kelompok sehingga masyarakat terutama penyandang disabilitas.  

Sementara untuk vaksinasi kedua, berlangsung di tempat yang sama, dihadiri GM PT. Indonesia Power Bapak Rusdiansyah, Camat Kecamatan Cipatat, dan Kapolsek Cipatat. 

Para siswa SLB N Bandung Barat, tampak antusias dan  terbukti 152 siswa ikut dan 594 warga di dua desa yakni Rajamandala dan Ciptaharja.  

"Alhamdulillah kami dari Indonesia Power merasa sangat bahagia kali ini bisa berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan KBB dan juga dengan rekan-rekan dari Rumah Zakat untuk melaksanakan vaksinasi tahap 1 juga tahap 2 di SLBN . Indonesia Power dalam hal ini selalu mendukung kegiatan vaksinasi dimanapun Indonesia Power berada,” ujar Bapak Rusdiansyah, GM PLTA Saguling PT Indonesia Power 

Handaya Djaenudin, Kepala Sekolah SLB Negeri Bandung Barat, menyampaikan rasa syukur kegiatan bisa berjalan lancar, berkat kerjasama BUMN diwakili PT. Indonesia Power, lembaga Rumah Zakat juga pemda dari unsur desa, kecamatan sampai tingkat kabupaten Bandung Bara.

Mudah-mudahan dengan vaksin ini bisa menjaga anak-anak tetap sehat, musibah corona yang dahsyat ini juga dapat terhindar melalui usaha kita bersama melalui pemberian vaksin. Mudah-mudahan negara kita menjadi negara yang aman dan bebas corona," tutup Handaya

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA