Home

22 Feb 2018

Jangan Salah Pilih ! Pisang Ya Sunpride, yang Lain Hmm..



Pisang Cavendishh Sunpride - dokumentasi pribadi
Sunpride sudah identik dengan buah Pisang, menjadi jaminan brand buah berkualitas. Tak mengherankan, masyarakat gemar konsumsi pisang Sunpride. So, tak ragu lagi, dengan mantap berujar Buah Pasti Sunpride
Saya suka pisang Sunpride, jangan kaget juga kalau nge-gap, pergi nonton ke Bioskop bawa pisang Sunpride.

Gak ke Bioskop saja sih, ke Monas, ke Gedung Kebangkitan Nasional, ke Bundaran HI, ke Sarinah, ke Setu Bungur, di bus TransJakarta, di Halte TJ, di Commuter Line, di Stasiun, di ruang seminar—banyak tempat pokoknya—saya bawa pisang (tepatnya buah-buahan Sunpride).
Mau bukti ?? baca sampai selesai ya !!

Pisang menjadi buah favorit, selain praktis dibawa juga kaya manfaat. Namun, bukan sembarang pisang pantas menjadi pilihan.
Jangan Salah Pilih. Pisang Ya Sunpride !

Pisang Cavendish Sunpride, selalu ada di hati saya. Melihat tampilan buah ini dari luarnya saja, sudah jelas berbeda.
Pisang cavendish Sunpride memiliki kulit mulus, berwarna kuning kehijauan. Rasanya, Yummy, tidak terdefinisikan.  
Pokoknya, Fruitaholic musti merasakan sendiri !!
Menyoal manfaat pisang, tak perlu disangsikan. Saya buktikan sendiri, bagaimana pisang membantu menyehatkan pencernaan, untuk asupan energi –cocok bagi yang diet--.
Pisang berfungsi, mengontrol tekanan darah, sekaligus menjaga bentuk badan – dua point terakhir, ada ceritanya di belakang.

Pisang Sunpride menemani beraktivitas dan saya publish di medsos- dokumentasi pribadi
Selain beberapa manfaat disebut di atas, rajin konsumsi pisang bisa membantu ginjal lebih sehat, mencegah anemia, untuk masker wajah bagi yang berjerawat, membantu menjaga mood baik dan lain sebagainya –banyak artikel membahas manfaat pisang, silakan googling.

Mengapa saya suka Pisang Sunpride? 
Begini Ceritanya... #SinetronModeOn #Music Jeng-jeng-jeng-jeeeeng... --hahaha

Pagi masih terlalu bening, kumandang adzan subuh belum terdengar. Mata ini sudah terbuka, hendak menyelesaikan satu pekerjaan.

Duuuh...” badan ini tiba-tiba terasa kaku
Seluruh sendi dan pergelangan, sedikit saja digerakkan terasa ngilu. Anda bisa bayangkan bagaimana rasanya, kalau seluruh badan dililit tali yang sangat kuat.

Masih terekam di benak, rasa nyeri yang sangat ditanggung kala itu. Sedikit saja badan digerakkan, sakitnya minta ampun. Saya benar-benar, kesulitan bangkit dari ranjang.

Pikiran ngelantur kemana-mana, kawatir terkena penyakit ini dan itu—terutama penyakit yang serem-serem. Naudubillahi min dzalik, semoga kita semua sehat wal afiat--Amin.

Beruntung, suara masih bisa keluar. Setengah teriak memanggil istri di dapur, sedang berjibaku menyiapkan sarapan dan bekal sekolah anak.
“Bun, Bunda...!”
“Iyaaa.”
Dengan tergopoh istri datang, mendengar si suami memanggil dengan cara tidak biasa. Begitu tahu suaminya tidak bisa bangkit, dua tangan saya ditarik agar bisa duduk.
Masih dibantu istri, susah payah saya memaksa beranjak. Perlahan-lahan, mengayunkan dua kaki dan menggerakkan tangan –alhamdulillah bisa.
Buah Pasti Sunpride - dokumentasi pribadi

Langsung terbetik ide, pokoknya seluruh badan ini harus terus digerakkan, Yang paling utama, bagaimana cara supaya darah bisa mengalir dengan lancar.
Menjelang subuh, saya berusaha bergerak dan terus. Berjalan mengitari ruangan tengah, sampai rasa sakit berangsur mereda,

Haaah.., lega !
Akhirnya, tubuh merasa jauh lebih enakan- alhamdulillah.
🍌 🍌🍌🍌🍌

Bun, nitip Sunpride." *Send
Setiap ada jadwal istri belanja, saya nitip pisang Cavendish Sunpride.

Semenjak rasa sakit pergi, saya bertekad sekuat tenaga untuk move on. Meninggalkan kebiasaan buruk di masa lalu, mengganti dengan gaya hidup dan pola makan yang baru.

Dulu, saya suka makan sembarangan. Kerap konsumsi aneka gorengan, makan makanan yang mengandung gula --pokoknya kacau.
Kebiasaan konsumsi makanan salah kaprah, ditambah dengan menerapkan perilaku sedentary alias malas gerak –gimana ga gampang sakit coba.

Setelah sadar, saya berubah seratus delapan puluh derajad. Memilih lebih lebih aktif bergerak, memperbanyak konsumsi bahan pangan kaya serat. Buah dan sayur, cukup mendominasi menu keseharian saya,.

Positioning Sunpride sebagai  brand jaminan mutu, begitu kuat dan tak perlu diragukan. Uniknya, kalau chatting cukup mengatakan "nitip Sunpride." Istri sudah paham, yang dimaksud suaminya adalah pisang Cavendish.

Mungkin bukan hanya saya, --bisa jadi—anda atau orang lain melakukan hal yang sama. Sudah telanjur, mengidentikkan Sunpride dengan buah pisang.

Hayooo, ngaku !! --hehehe.
Padahal, Sunpride bukan pisang saja lho.  Ada aneka varian buah, berlabel Sunpride.

Hal ini bisa terjadi, tak lepas dari sejarah panjang PT Sewu Segar Nusantara (SSN). 22 tahun sudah, SSN mengedukasi masyarakat. Dari membeli pisang tanpa label atau non brand, berubah membeli pisang yang ditempeli label Sunpride.

Saya bayangkan, betapa butuh effort luar biasa besar dan tidak sebentar. Merubah habit suatu masyarakat, sungguh, bukan pekerjaan mudah.
Kalau ada pisang selain Sunpride pengin mengekor, djamin tidak mudah mengikuti jejak sang pioner.
Ibu Sulina Parjono - dokumentasi pribadi

"Kami punya standart dan tidak mudah buat yang lain mengikuti standart kami" jelas Ibu Sulina Parjono selaku Product Manager SSN dalam acara Kopdar Fruitaholic akhir Januari 2018

Saya jadi teringat tausiyah seorang ustad ternama, "Segala sesuatu yang dukerjakan sepenuh hati akan sampai ke hati"
Saya berani bersaksi, Sunpride mengerjakan semua dari hati ! 
dokumentasi pribadi
Melenceng ke Golden Melon Sunpride sebentar
Saya pernah, berkesempatan melihat secara langsung panen golden melon Sunpride di kebun daerah Celegon.
Setiap buah ( Ulang SETIAP BUAH—Capslok ) melon diperlakukan dengan sangat hati-hati. Dijaga benar-benar, agar kulit buah tidak kotor atau rusak.
Pada batang buah melon, satu persatu diikat dengan tali rafia, kemudian ditautkan pada bambu yang ditancapkan sebagai penahan –agar buah tidak menyetuh tanah.
Pada saat golden melon dipetik, buah tersebut tampil bulat utuh dengan kulit warna kuning dan mulus sempurna. Biar tidak disangka Hoax, saya sertakan gambarnya.
No Hoax ya - dokumentasi pribadi
[Baca Juga : Guava Crystal Sunpride dan Cara Asik Menikmati ]
*back to topic
Pun dengan Pisang Cavendish Sunpride, mendapat perlakuan tak kalah istimewa. Seperti apa perlakuan istimewa, pada pisang Cavendish Sunpride?
Tahan dulu, nanti ada penjelasannya. So, baca sampai tuntas ya !
🍌 🍌🍌🍌🍌

Siang itu, saya di sebuah ruang dengan dominasi warna putih. Mulai dari taplak, sprei, sarung bantal, gorden, kain pembatas ruang, dinding, lantai, langit-langit,  semua tampak putih bersih.
Pun sosok muda,  sedang duduk di seberang meja berhadapan dengan saya. Memakai seragam putih, memasang  senyum sempurna.

Seminggu setelah rasa sakit itu mereda, saya mendatangi sebuah klinik di daerah Jakarta Selatan. Rangkaian pemeriksaan dilakukan, mulai dari cek tekanan darah, detak jantung, gula darah, termasuk satu tahap pemeriksaan yang –menurut saya—cukup mendebarkan.

Bagian perut saya diolesi gel, kemudian sebuah alat –mirip alat USG--, ditempel pada bagian perut yang diolesi gel.
Saya tidak terlalu asing dengan alat ini, dulu kerap melihat saat rutin mengantar istri periksa kandungan setiap bulan.

Yang Ini organ hati dan ini ginjal
Dokter menunjukkan, penampakan dua organ penting di layar monitor. Meski berwarna hitam putih, tapi tetap terlihat sangat jelas.
Hasil USG - dokumentasi pribadi
Dari serangkain pemeriksaan, dokter menyatakan, bahwa saya terkena hypertensi, potensi diabetes tak dielakkan. Kondisi hati dan ginjal sangat perlu diwaspadai, rawan terkena fatty liver atau pelemakan hati.

Hah, pelemakan hati” batin ini tersentak

Saya ngeri membayangkan, bagaimana kalau organ se-vital hati diliputi lemak. Hati, sebagai organ kelenjar terbesar dalam tubuh, berfungsi untuk mengeluarkan cairan empedu, untuk merombak sel darah merah tua.

Kalau terganggu fungsinya, berakibat fatal pada pemiliknya. Perasaan bertambah tak karu-karuan, sekuat hati saya berusaha mengalihkan.

Illustrasi kerja organ hati ada di SINI

Moment ini, semakin memperkuat tonggak titik balik. Tekad semakin membaja, merubah gaya hidup dan pola makan.

Bapak musti DIET !” tegas dokter.
Ya, saya musti DIET!!” batin ini menyaut.
Saat itu, berat badan saya berada di angka 95 – 96 Kg—hampir satu kwintal boo.

Dalam sebuah talkshow bertema obesitas, narsumber dr Cindiawati Josito, MARS, MS, SpGK, beliau adalah ahli gizi Klinis, menjelaskan,“Obesitas adalah faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadi diabetes.”

Dengan bobot nyaris satu kuintal—kala itu, saya mengakui sudah masuk kategori penyandang obesitas.
Merujuk hasil pemeriksaan dokter klinik di Jakarta Selatan, sudah gamblang hasilnya, pola makan saya berpotensi resiko diabetes.
dr Cindiawati Josito, MARS, MS, SpGK, ahli gizi Klinis - dokumentasi pribadi

Obesitas, disebabkan pola konsumsi tidak seimbang.  Kebiasaan konsumsi bahan pangan tinggi gula  dan tinggi karbohidrat. Semakin tidak menurunkan berat badan, maka resiko diabetes makin meningkat.

Ngeri kan !
🍌 🍌🍌🍌🍌

“Fruitaholic, tanggal 27 Januari Kopdar Fruitaholic ya”
Mbak Sherly, admin WAG Fruitaholic mengirim pesan. Sontak group mendadak ramai, apalagi sudah setahun Fruitaholic belum Kopdar.

Saya merasa sangat beruntung, tergabung dalam komunitas Fruitaholic. Selain menambah wawasan tentang buah, semakin menguatkan niat diet yang telah saya canangkan.
Kopdar Fruitaholic 2017 dan 2018 - dari WAG Fruitaholic
Setiap acara Kopdar Fruitaholic, selalu kangen dengan satu moment. Yaitu sesi “menjarah” buah, biasanya pada akhir acara--hahaha. So, pulang dengan tentengan berat berisi buah-buahan.

Pun pada Kopdar Fruitaholic, digelar di gudang Sunpride pada akhir bulan satu tahun 2018. Dua tangan dan pundak ini pegal-pegal.
Musababnya sudah jelas, dua tas sarat buah Sunpride hasil “perburuan”—hahaha—, musti dibawa sampai di rumah.

Efek keberatan bawa buah Sunpride, saya sempat sewot dengan seorang Security yang bertugas di stasiun Sudimara.
Maksud hati minta tolong, pintu besi penyebrangan melintasi rel dibuka, maksudnya pengin nyebrang rel saja—toh belum ada pemberitahuan kalau CL mau lewat.

Namun, petugas keamanan super disiplin ini bersikukuh, bahwa  saya musti menyeberang lewat lorong bawah tanah—kesel kan.
Padahal, kalau ini bapak berkenan membantu. Sudah saya siapin satu sisir Pisang Cavendish Sunpride— belum rejeki Pak Satpam kali ya, hehehe--

Lebih dekat dengan Pisang Sunpride.
Satu sesi mencerahkan di acara Kopdar Fruitaholic, adalah pemaparan yang disampaikan ibu Sulina Parjono, selaku Product Manager Sewu Segar Nusantara.
Pengalaman beliau yang sudah 16 tahun di SSN, menjadikan sosok yang expert “mengupas”  secara detil perihal buah Sunpride.

Buah yang ada di SSN dibagi tiga kelompok
Group Produk ; Produk buah yang ditanam di kebun sendiri, ( Lampung Tengah 33.000 Ha, Lampung tImur 3.500 Ha, 400 Ha di Blitar)  terdiri dari pisang, nanas honi, guava crystal dan Pepaya. ( 70% revenue SSN ada di group product)
FYI : Perkebunan Sunpride berkelas dunia, menggunakan sistem Good Agricultural Practice (GAP) untuk menghasilkan buah terbaik dengan kualitas ekspor.
Local Product : Mengaplikasikan program partnership, yaitu menggandeng petani untuk dibina menanam sesuai standart SSN.  Hasilnya dapat dilihat, hasil panennya berupa Melon, Jeruk, Buah Naga, Mangga dsb.

Import Product : Buah yang belum memungkinkan ditanam di Indonesia, Seperti pear, kiwi, apple.
materi presentasi saat Kopdar Fruitaholic 2018

Do you know, buah segar Sunpride (yaitu pisang dan nanas) ternyata sudah tembus ekspor ke pasar Jepang –Jepang sendiri terkenal sangat ribet menerima produk --.
Sementara , saat ini Sunpride sedang menjajaki ekspor untuk pasar Canada.

[Baca Juga : Nanas Honi Sunpride Bukan Nanas Biasa] 

Mengapa harus pilih Pisang Cavendish Sunpride ?
Pisang adalah salah satu buah andalan di Indonesia, dan Sunpride adalah pioner yang mempersembahkan pisang berkualitas.

Pisang Sunpride tersedia sepanjang tahun, mulai dari pembibitan, penanaman sampai masa panen, Sunpride menerapkan standart tinggi.
Kalau buah lain –mungkin—masih terikat musim. Maka Sunpride melibas kondisi tersebut—Kok Bisa, jawabnya di point berikutnya.

Menggunakan metode kultur jaringan, metode ini memungkinkan umur pisang panen saat bersamaan. Pembibitan dilakukan secara rutin, tidak bakal kehabisan stok bibit.

Terdapat keunggulan bibit pisang kultur jaringan, dibanding dengan bibit dari anakan. Bibit kultur jaringan, terbebas dari penyakit layu moko akibat Pseudomonas solanacearum dan layu panaman akibat fusarium oxysporum cubena.
slideplayer.info
Sunpride melakukan pembibitan sendiri, memiliki mother plant yang selalu dijaga ketat dan hanya boleh digunakan oleh perkebunan sendiri.

Panen Pisang cavendish

Dari masa tanam sampai panen, pisang membutuhkan waktu sembilan bulan. kalau ditotal dari mulai pembibitan, memakan waktu sekitar dua tahun.

Pisang mendapatkan perhatikan lebih, sejak umur 5 bulan --mulai keluar jantung-- sudah dibungkus. Pembungkusan dengan plastik biru atau coklat, guna melindungi pohon dari serangga.

Indonesia dengan iklim tropisnya, menyebabkan tumbuhan rentan terjangkit penyakit. Penggunaan pestisida pada takaran tertentu (diminimalisir), tetap tidak bisa dihindarkan.

Proses Panen
Dari usia tujuh bulan, Pisang cavendish mulai ditandai kapan periode masa panen tiba. Hal ini dilakukan, agar pisang yang dipetik adalah pisang yang sudah masuk masa panen.

Pada saat pemetikan, setiap tandan pisang dieksekusi oleh dua orang. Satu orang bertugas memotong pisang dari pohonnya, satu orang lainnya menangkap dengan tangan yang sudah sedia karung (penggunaan karung agar pisang tidak jatuh ke tanah dan rusak ).

Satu tandan pisang yang sudah dipotong, dibawa ke tempat pemilihan cluster. Proses ini dilakukan, dalam kondisi ujung batang satu tandan pisang diikat.
Kemudian ujung tali, dikaitkan ke palang besi penyangga—agar pisang tidak menyentuh tanah.

Fyi : pisang tidak boleh jatuh ke tanah untuk menjaga agar kulit tidak cacat atau tergores -- hati-hati banget ya

Setelah pemilihan cluster, pisang dicuci dengan air yang mengalir (Catat air mengalir). Pisang tidak dicuci, menggunakan air yang ditampung dan menggenang.
materi presentasi saat Kopdar Fruitaholic 2018

Mengapa harus air mengalir?
Agar air yang sudah terkena getah pisang, tidak mengenai kulit pisang, yang mengakibatkan kulit cacat--, jangan heran kalau pisang Cavendish Sunpride kulitnya mulus.

Selain itu, mencuci pisang dengan air mengalir, untuk menjaga pangkal pisang tidak mudah busuk – btw saya jadi tahu, ternyata kunci mendeteksi pisang bagus ada pada pangkalnya.

Setelah proses pencucian, baru masuk tahap pengemasan. Dengan standart buah yang sama berkualitas, baru dibuat grade, mana pisang untuk cluster, single, ekspor dan seterusnya.

Untuk memastikan kualitas buah terbaik dan keamanan pangan, sample Pisang –serta jenis buah lain-- Sunpride dikirim ke Sucofindo.
Hasil uji lembaga kredibel telah membuktikan, bahwa pisang Sunpride Bebas Residu Pestisida, Logam Berat, Formalin. (Sertifikat Sucofindo no. 05225/ DBBPAJ)

Itu baru Pisang Cevendish Fruitaholic, Sunpride masih punya varian pisang lainnya lo.

"Tidak mudah menanam pisang DPL (di atas permukaan laut), karena habitat hidupnya buka di DPL," lanjut ibu Sulina dalam presentasinya


Varian Pisang dari Sunpride - dokumentasi pribadi
Sunpride melakukan terobasan baru, melalui riset dan teknologi. Sekitar satu setengah tahun berjalan, telah hadir Highland Banana, jenis pisang Cavendish yang di tanam di 600 MDPL ( 600 meter di atas permukaan laut)

Karena DPL, maka kadar air dalam pisang highland lebih sedikit. Namun jangan kawatir, dari sisi rasa lebih manis dan pulen.
Volume produksi highland sendiri belum terlalu banyak, baru 100 ribu box/ minggu dikirim dari Blitar ke Jakarta.

Mini Banana Kenapa mini banana ? karena ukurannya yang mini.
Meskipun mini, kandungannya tetap sama dengan cavendish (kaya nutrisi, mengandung Vitamin C, Vitamin B6, Asam Float, Potasium, Magnesium dan Serat).

Mini banana dengan ukuran pas hanya dibandrol limabelas ribu, sudah diplastik dari kebun –Challenge bagi Sunpride mematangkan pisang dalam plastik.

Mini banana cocok dikonsumsi anak-anak, menyesuaikan lambung anak, yang belum bisa menampung makanan terlalu banyak –misal jenis cavendish yang besar, nah mini banana bisa menjadi pilihan.

Banana Varian dari Sunpride :
Pisang Mas, memiliki bentuk kecil dengan aroma harum dan lebih manis. Pisang Raja Bulu, jenis pisang raja berukuran sedang gemuk, berbentuk melengkung dengan pangkal buah agak bulat.

Masih ada lagi lho, ada pisang tanduk, pisang ambon, pisang kepok, dan lain sebagainya. Jangan Salah Pilih ! Pisang ya Sunpride  


Bergaya Hidup Sehat

“tekanan darah 115/80, berarti normal” ujar dokter.
“YEEES” batin ini girang.

Satu setengah tahun berlalu, setelah peristiwa sebelum subuh tak terlupa. Saya berupaya sebisa mungkin, menerapkan gaya hidup sehat.

Konsumsi buah dan sayur, sudah menjadi kebutuhan setiap hari. Kemana-mana, saya kerap membawa buah Sunpride—sesuai tema, pisang pastinya—hehehe.

Tidak lupa aktif beraktivitas fisik, untuk menjaga badan agar tetap segar. Setiap ada event tentang kesehatan, saya giat mengikuti dan menyerap ilmu dari para ahli.

Makanan dengan indeks glikemik(IG)  tinggi adalah makanan yang cepat dicerna dan diserap sehingga gula darah akan meningkat dengan cepat. Konsumsi makanan dengan IG rendah, membuat penyerapan lambat sehingga peningkatan kadar gula darah akan melambat.” jelas  dr Cindy.

Indeks glikemik ;
Ukuran seberapa besar, efek suatu makanan yang mengandung karbohidrat dalam meningkatkan kadar gula darah setelah dimakan.

Bagaimana, mengidentifikasi satu makanan mengandung IG rendah?
Perhatikan kandungan seratnya, buah dan sayur adalah bahan pangan kaya serat termasuk kategori makanan dengan IG Rendah.” Tutup dr, Cindy

Sejauh ini, pisang Sunpride telah berjasa menemani saya bertransformasi. Dulu saya yang gendut, mulai ramping dan badan terasa enteng.

Setiap kali menimbang berat badan, saya cukup lega. Ketika melihat jarum di timbangan, mulai berada di angka di bawah 80.
Timbangan badan mulai dibawah 80 kg - dokumentasi pribadi

Dengan tinggi 177 CM, bobot yang ingin saya raih pada kisaran 67 – 77 kg.  Mengacu perhitungan Indek masa tubuh (IMT), berat badan (kg) dibagi tinggi (meter) kuadrat.
Berat badan saya 77 / ( 1.77²)  sama dengan 77/ 3.1329 = 24,57 (alhamdulillah masih termasuk kategori ideal)
www.kesehatan.com
Perjalanan belumlah usai, teringat sebuah pepatah “mempertahankan lebih sulit dibanding meraihnya.”
Saya bertekad, menjadikan makan buah –dalam hal ini pisang-sebagai gaya hidup. Namun, saya tidak mau makan sembarang pisang. So, buat Fruitaholic, Jangan salah pilih, Pisang ya Sunpride !

6 komentar:

  1. Aku juga suka pisang Sunpride, dirumah selalu sedia ini

    BalasHapus
  2. Toss. Pisang memang baguus ya mas... Saya suka sarapan buah Pisang. kenyangnya pas, gak bikin ngantuk.

    BalasHapus
  3. emang ya.. pisang sunpride beda... lebih nyaman dan aman ngonsumsinya..

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA