6 Okt 2015

Antara Komedi dan Teka - Teki [Review The Wedding & Bebek Betutu]


Adegan The Wedding & Bebek Betutu (dok. ASIK Production)
Suara Angga (Sogi Inda Dhuaja) menguasai ruang pedengaran, memperkenalkan  satu persatu nama dan siapa tokoh  yang wajahnya tampil di layar lebar. Angga sendiri adalah Manager sebuah hotel,  sekaligus  tangan kanan dari  pemiliknya (suami istri diperankan Ronald S & Mieke A). Hari yang dinanti sekaligus bersejarah segera tiba, Lana (Adinda Thomas) gadis cantik Putri dari pemilik hotel hendak melangsungkan pernikah. Sementara calonnya adalah  pria tampan bernama Bagas (Ananda Omesh), anak seorang priyayi Jawa (pasangan Indra Birowo- TJ ) yang memegang teguh tradisi.
Sehari sebelum pesta pernikahan digelar, terjadi kegaduhan diluar dugaan. Foto Lana bersama mantan pacarnya (Marcel Candrawinata) tersebar, pun Bagas kedapatan dalam video berpesta dengan gadis berpakaian minim. Keadaan super gawat tentu mengancam, keberlangsungan pesta pernikahan yang sudah dalam hitungan Jam.
Sementara pada saat genting berlangsung, calon besan sudah sampai di Hotel. Rupanya keduanya besan kurang akur, terutama ibu dari kedua calon mempelai. Secara khusus dan mendadak besan lelaki memesan bebek betutu, sebagai menu spesial di hari bahagia. Masalahnya adalah tak ada menu bebek, yang disajikan oleh hotel bergaya Renaisance ini. Sementara cheff hotel (Tora Sudiro) memiliki trauma masa kecil, akibat Rambo (bebek kesayangan) digoreng oleh ibunya.
Maka Angga sebagai penanggungjawab keadaan, memegang tugas penting untuk mengendalikan situasi yang terjadi. The Crew adalah sekawanan team handal, dikumpulkan Angga guna mengurai benang kusut. Terdiri dari lima orang pegawai hotel, yaitu Tike Priyatnakusuma, Ence Bagus, Edrick Tjandra, Ibob Tarigan dan Tora Sudiro.
Lima orang dibagi menjadi dua bagian, Tike.P dan Ence Bagus bertugas sebagai detektif. Berdua mencari siapa orang, dibalik penyebaran foto dan video kedua calon mempelai. Sementara Tora, Edrick dan Ibob, mengatasi masalah dengan Bebek Betututu.
Pada carut marut dua masalah besar, Tingtong (Aming) EO yang mengurusi pernikahan diserobot EO Lain (Ronie Dozzer).
Dok- ASIK Production
dok- ASIK Production
Kekisruhan yang terjadi sekaligus bagaimana mencari solusi, adalah benang merah yang diramu menarik sepanjang pemutaran film ini. Semua yang tersaji di layar lebar, dipersembahkan dengan sangat kocak. Gaya Tora Sudiro yang berlogat Tegal, dipadukan dengan Ibob yang berlogat Batak. Pun Besan yang digambarkan priyayi Jawa Kaku, harus berhadapan dengan pemilik hotel yang memiliki life style modern.
Menilik semua nama pemain, adalah eks dari pemain ekstravagansa. Sehingga chemistry yang dibangun sangat hidup,  gesture dan dialog antar pemain sangat nyambung dan erat berkaitan.
Hilman Mutilasi sebagai Sutradara mengakui, bahwa faktor kedekatan antar pemain menjadi proses shoting film minim hambatan.
-o-0-o-
Saya yakin pembaca masih ingat, tayangan komedi di sebuah televisi swasta pada tahun 2004. Program "Extravaganza" rutin tayang seminggu sekali, begitu menyedot perhatian pemirsa kala itu. Tak ayal melambungkan nama pemainnya, bahkan sampai ditayangkan ulang di televisi yang sama. Tayangan komedi gaya modern, seolah menggeser prespektif pemirsa. Bahwa seorang komedian tak harus buruk muka, dengan gaya yang aneh dan dipecundangi atau menjadi pesakitan.  Maka tak mengherankan wajah rupawan dari pemainnya, menjadi magnet kuat selain memang mereka piawai beraksi di panggung.
Rupannya tak hanya di layar gelas, hubungan akrab terjadi di dunia nyata.  Sampai saat ini tak terasa lebih 10 tahun berlalu, namun kebersamaan antar pemain terus berlanjut. Mieke Amalia dan Tora Sudiro, pasangan suami istri sekaligus produser film The Wedding & Bebek betutu. Keduanya mengungkapkan kekangenan, dengan personel pemain eks Extravaganza. Kekangenan tak terjadi antar pemain, pun penggemar mereka merasakan rindu yang sama.
Maka film layar lebar ini adalah sarana reuni besar, sekaligus tantangan untuk menghadirkan karya baru. Tak hanya pemain saja yang eks program Extravaganza, ternyata Hilman Mutilasi dulu sebagai script writer program Extravaganza.
Selain pemain eks Extravaganza, terdapat dua nama Adinda Thomas dan Kiena Dwita memperkuat film ini.
-0-o-0-
Ridwan Kamil sebagai Cameo (dok-ASIK Production)
The Wedding & Bebek Betutu, sangat cocok menjadi tontonan keluarga. Selain dikemas ringan, kerap membuat penonton terbahak-bahak. 
Pengambilan gambar di Kota Kembang, sangat menonjolkan sisi ke-Bandung-annya. Lokasi- lokasi strategis sekaligus menjadi ikon, diangkat sehingga penonton paham bahwa Bandung identik dengan tempat tersebut. Apalagi ada nama Ridwan Kamil sang Walikota, berkenan menjadi cameo di film ini. Selain itu nama- nama Joe Project Pop, Farhan, Odi Project P, Eza Yayang dan sederet nama lainnya tampil meski dalam hitungan detik.
Ending di akhir film sangat tidak disangka, meski bergenre komedi teka teki bak novel Agatha Cristy terjadi. nama yang tidak disangka-sangka oleh penonton, ternyata justru kunci dari kesemrawutan yang terjadi.
Anda penasaran?
The Wedding & Bebek Betutu akan tayang secara serentak mulai 8 oktober 2015. Jadi ajak sahabat dan keluarga, berbondong menuju bioskop terdekat. Selain berkagen dengan eks Extravaganza, bisa kembali menyaksikan aksi jenaka pemainnya. (salam)

4 komentar:

  1. Waa penasaraaan, nostalgia pemain ekstravaganza yaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Filmya seru dan kocak hehee
      trimakasih mbal Rahmi Aziza
      salam :)

      Hapus
  2. jadi sebenarnya siapa yang menyebarkan fotonya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saksikan di Bioskop Mbak Lidya (hehehee)
      salam :)

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA