9 Jan 2023

Jadikan Tulisanmu Lebih dari Sekadar Tulisan

Jaman berkembang sedemikian pesat, dan memberi wadah berupa medsos. Tempat setiap orang berekspresi, berkreasi dengan aneka konten. Entah konten berupa video, pun berupa status galau sampai yang serius.

Ya, terkhusus kepenulisan, turut bertransformasi seiring perkembangan jaman. Kini siapapun bisa menjadi penulis, dengan belajar otodidak tanpa perlu sekolah formal.  Bahwa era digital, memudahkan setiap orang membuat blog sendiri. Pun telah tersedia platform blog, yang dikelola profesional dibawah payung media besar.

Akses menulis telah terbuka lebar, setiap orang bisa memroduksi tulisannya sendiri. Saya yang tergabung di platform blog, melihat tulisan baru muncul dalam hitungan detik. Efeknya adalah kompetisi, yang menuntut orang berusaha unik.

Semakin banyak tulisan lahir, butuh strategi agar dirinya dilirik kemudian dibaca orang. Agar orang betah membaca dan kemudian mencari, penulis musti memikirkan caranya. Kini tantangan penulis, adalah menampilkan tulisan yang berbeda. Agar keberadaannya diketahui orang lain, agara tulisan dihasilkan memiliki ciri khas.

---------

Orang Indonesia, pada kenal rumah makan Padang, dong. Keberadaannya tersebar di mana-mana, dengan menu dan citarasa khas. Nasi putih pulen, ditimpa kuah dan sayur, dengan pilihan lauk pauk mudah ditemukenali.

Di sekitar rumah saya, ada beberapa rumah makan padang berdiri. Sementara di tempat lain, saya pernah melihat penjualnya memakai gerobak semi permanen. Bahkan ada rumah makan Padang, yang berjualan dengan bangunan bagus.

Dari sekian penjual makanan padang, di sekitar rumah saya ada satu lumayan laris. Saya menjadi salah satu langganan, kalau sesekali pengin makan menu padang.

Warungnya tidak terlalu mewah di pinggir jalan, menyewa ruko persis di seberang perumahan. Ruangannya tidak terlalu luas, dan menu dijual layaknya rumah makan padang lainnya.

Namun soal citarasa bisa dibilang lain, ditambah point plusnya, harganya sangat akrab di kantong. Seporsi makanan padang, dibandrol sepuluh ribu saja untuk satu lauk. Kemudian uda dan uni-nya, ramah dan tak pelit mengambilkan menu.

Wajah dan kebiasaan saya sudah lumayan dikenali, kalau membeli suka ditambah kremesan tepung dari gorengan ayam. Kadang kalau beli sayur saja, dipilihkan potongan ati ayam, dan seterusnya. Dan strategi demikian cukup efektif, berkenan di hati konsumen, sehingga banyak pelanggan datang. 

Kalau ingin makan Padang, saya bela-belain membeli ke warung si uda. Padahal warung sejenis, yang lokasinya lebih dekat dari tempat tinggal. Tetapi saya merasa, di warung langganan ada yang tidak dipunyai warung lain.

Jadikan Tulisanmu Lebih dari Sekadar Tulisan

Pun dengan menulis.  Sebegitu banyak artikel baru bermunculan, baik dalam bentuk status medsos, atau artikel di blog pribadi maupun platfom. Maka seorang penulis, perlu menegaskan/ menguatkan identitas dirinya.

Penulis dengan karakter tertentu, lebih mudah diingat pembaca. Orang akan tetap mencari tulisannya, meski banyak tulisan lain bermunculan. Memang dibutuhkan sikap konsisten, tekun, dan terus belajar, agara lahir sebuah tulisan dengan ciri khas.

Karena untuk menemukan jatidirinya, seorang penulis musti terus berproses. Tak lekas puas dengan skill dimiliki, selalu mengikuti tren dan perkembangan jaman. Agar tulisan yang dilahirkan, lebih dari sekedar tulisan.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA