Home

9 Agu 2015

Tersenyum Cermin Bahagia


HHDC di Thamrin City (dokpri)
Wajah adalah tampilan paling awal  dari seseorang,  yang akan menyampaikan dan menyiratkan sebuah kesan pada orang lain. Guratan wajah akan jelas menampilkan perasaan, yang sedang tejadi atau dialami saat itu. Kawan's ternyata ada satu pendukung sebuah ekspresi wajah, yang sangat mempengaruhi pada bentuk muka. Adalah gigi  yang begitu penting sekaligus memperkuat, membentuk komposisi pipi dan bibir agar sempurna. Orang dengan struktur gigi bagian depan menonjol, maka bibir bagian atas akan "dipaksa" bergerak ke depan.
Sabtu ini blogger diajak berkunjung ke HHDC di Thamrin City, menghadiri acara "Dental Health Education; Community Gathering". Pada acara istimewa ini disuguhkan tema, bercerita tentang kesehatan gigi dan mulut. Blogger juga diajak merasakan layanan clinic gigi modern, yang ditangani dokter profesional dan ramah.

HHDC
Hendra Hidayat Dental Center memiliki dua clinic, satu berlokasi di Thamrin City dan satu lagi berada di Sahid Sudriman. Selain clinic memiliki Hendra Hidayat Dental Training Center, berada di satu lokasi dengan HHDC Thamrin City. Dengan layanan konsumen paripurna, mengatasi segala hal berkaitan dengan gigi.
Berikut detilnya ;

Hendra Hidayat Implant Center
  • Sahid Sudirman Residence Fl.1 Unit 1, Jl. Jendral Sudirman 86.
  • Office Suite Thamrin City, Fl. 3. Unit 2, Jl. K. H Mas Mansyur. 
Selain dua klinik terdapat wadah untuk training para dokter yang ingin mengetahui tehnik-tehnik Implant Gigi dari Drg Hendra Hidayat 
Hendra Hidayat Dental Training Center ; Office Suite Thamrin City (satu lokasi HHDC Clinic)

Berikut layanan HHDC ;
  • General Dental Care
  • Dental Implant
  • Oral Maxiofacial Surgery
  • Teeth Whitening
  • Dental Aestetic
  • Orthodontic
  • Endodontic Treatment
  • Periodontal Treatment
  • Prostodontic Treatment
Lebih lengkap silakan klik di www.hendrahidayat.com
Drg. William Tanzil, SP. Pros (dokpri)
Tentang Gigi
Dokter Gigi William Tanzil, SP. Pros, beliau adalah dokter specialis gigi palsu. Menjelaskan pada blogger perihal gigi, sekaligus kegunaan dan cara merawatnya

Kawan's tahukah apa fungsi Gigi berdasarkan bentuknya , Yuk disimak
Jumlah Gigi total 32 namun secara pasti ada 28 buah (4 sisanya tambahan saja)
Gigi Seri ; bentuknya seperti pahat berfungsi untuk memotong makanan
Gigi Taring ; bentuknya lancip berfungsi untuk merobek makanan
Gigi Geraham (geraham besar dan geraham kecil) ; bentuknya berlekuk dan berbenjol-benjol berfungsi untuk menggiling atau menghaluskan makanan.

Fungsi Gigi
1. Mengunyah Makanan
Proses menguyah musti sesuai fungsi dan bentuk gigi ya kawan's, jangan sampai gigi seri digunakan menggiling makanan dan sebaliknya.
2. Tersenyum
Senyum yang manis dan lepas biasanya didukung oleh gigi yang sehat, coba bayangkan kalau gigi ngilu maka senyumpun dijamin  kurang sempurna.
3. Pendukung Wajah
Seperti pengantar artikel di depan, gigi akan membentuk komposisi wajah. Pada orang yang ompong akan tergambar, pada bentuk pipi yang  cekung masuk ke dalam.
4. Bicara
Pertemuan gigi depan atas dan depan bawah akan menghasilkan huruf S (saya yakin anda sambil praktek hehehee), maka kalau gigi depan copot biasanya huruf S tidak jelas. 
Periksa gigi di HHDC pasien bisa melihat kondisi gigi lewat monitor
 -0-o-0-
Drg. Rachel (dokpri)
Dokter Gigi Rachel mengajak blogger mengulas Halitosis, atau bahasa awamnya adalah bau mulut. Kalau ngobrol dengan orang berbau mulut pasti enggak nyaman kan kawan's, apalagi kalau empunya halitos doyan ngobrol ngalor ngidul. Kalau kita saja sebal maka musti mengantisipasi bau mulut sendiri, agar orang lain yang berinteraksi dengan kita merasa nyaman.

Nah agar tidak bau mulut, ini kudu diperhatikan
  1. Kebersihan mulut dijaga ; Rajin membersihkan gigi, jangan biarkan sisa makanan bersarang apalagi di gigi berlubang. Sisa makanan inilah muasal terbentuk bakteri penyebab Halitos.
  2. Kalau pakai gigi tiruan harus dibersihkan; Meskipun gigi tiruan, ternyata bisa mengundang bakteri penyebab Halitos lho. Jadi perlakukan gigi palsu layaknya gigi asli (original)
  3. Memiliki penyakit gusi ; Penyakit gusi biasanya terjadi karena suklus yang tidak dibersihkan, lama-kelamaan  membuat akar gigi terkikis bakteri.
  4. Bau mulut sebagai indikasi penyakit lain dalam tubuh ;
  5. Meskipun kebersihan mulut sudah dijaga, halitos bisa disebabkan karena :
  • Menderita Gula Darah
  • Menderita Gagal Ginjal
  • Malfungsi Hati
  • Penderita Xerostimia
  • Berasal dari bagian belakang lidah, sebagai indikasi terjadi akumulasi lendir di belakang hidung dan tenggorokan.
Kondisi gigi bisa difoto dengan alat khusus (dokpri)
Bagaimana Agar Tidak Halitos
  • Menjaga kesehatan gigi dan mulut
  • Menyikat gigi dengan pasta gigi ber-fluoride dua kali sehari
  • Perhatikan kebersihan sela-sela gigi, dibersihkan dengan dental floss
  • Berkumur dengan obat kumur non-alkohol
  • Gunakan pembersih lidah
  • Rutin perkisa gigi min 6 bulan sekali
  • Banyak minum air mineral dan jangan sering konsumsi kopi. (waduh kopi ??? ini perlu ekstra usaha nih hehehe )
Bpk. Wiyanto Kodrat (dokpri)
Pak Wiyanto Kodrat beliau dari PT Ohawe Indonesia, produsen produk Oxyfresh dan POH. Menyampaikan pemaparan tentang produk Oxyfresh, yang membantu mengatasi masalah gas bau mulut. Penyebab bau mulut berupa Hidrogen Sulfit, Methil Mercaptan, dan  Dimetyl Sulfit menjadi biang yang bisa diatasi dengan product Oxyfresh.   
(lebih detil tentang produk silakan klik di sini ya kawan's Oxyfresh )
Oxyfresh memberi tantangan pada blogger, mengikuti lomba pengalaman menggunakan produk oxyfresh. Kemudian dituangkan dalam bentuk tulisan, bagi blogger beruntung akan mendapatkan hadiah tentunya.
-0-o-0-
Ruang Periksa gigi HHDC (dokpri)

Ruang receptionis (dokpri)
Kawan's betapa penting menjaga kesehatan gigi, karena akan mempengaruhi pembawaan diri. Penampilan yang baik tentu didukung wajah dan senyum berseri, dan senyum yang berseri didukung gigi yang sehat.
Setelah pemaparan dari narasumber yang keren dan kredibel, saya langsung teringat satu lagu dangdut lho gaes (heheeee)

Kok Dangdut ?
Bagaimana tidak peyanyi Megi Z bilang, "lebih baik sakit gigi darpada sakit hati"
Kalau saya gak mau sakit dua-duanya, "lebih baik sehat gigi dan tidak sakit hati" (salam sehat ya kawan's)

5 komentar:

  1. Kegiatan kemarin bermanfaat banget. Sebenarnya aku sekaligus "uji nyali" mengumpulkan keberanian untuk ke dokter gigi. Heheeh... btw, ada foto aku di sini ^^

    BalasHapus
    Balasan
    1. trimakasih Mbak Nunik sudah berkunjung
      saya enggan periksa abis gigi banyak yang lubang :)
      salam sehat

      Hapus
  2. yang betul itu pakai dental flos bukan tusuk gigi ya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. menurut ahlinya begitu mbak Lidya
      salam :)

      Hapus

  3. Extremely wonderful tips for teeth cleaning. it is very helpful for us.

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA