24 Mar 2017

Inovasi Sinar Dunia untuk Kertas Lebih Berkualitas

Progres di Atas Kertas -dokpri
Brand Sinar Dunia (SIDU), saya yakin pasti sudah tidak asing. Semasa duduk di bangku SD, saya pengguna setia buku tulis berlogo SIDU. Saya masih ingat, mengoleksi buku SIDU dengan sampul bergambar karakter kartun idola.
Bahkan sampai saya mengejar gelar Sarjana, SIDU menjadi kertas untuk menuliskan skripsi. Kemudian melayangkan banyak surat lamaran pekerjaan, kertas SIDU menjadi andalan di tukang foto copy.
Kini setelah berkeluarga, anak-anak ternyata memakai buku dan kertas SIDU. Untuk kegiatan tugas sekolah, kertas SIDU tak luput menjadi pilihan.
Sebagai pengguna kertas, saya juga mencermati kertas SIDU. Tampilannya kini lebih putih, tebal dan tajam saat mengeprint. Rupanya hal ini menjadi musabab, SIDU terus bertahan hingga puluhan tahun. SIDU senantiasa mengikuti trend jaman, terbukti bisa bertahan sampai sekarang. Inovasi berkelanjutan dipertahankan, menghadirkan produk terbaik bagi konsumennya.
Kebutuhan setiap masa tentu berbeda, habit dan atau culture manusia juga mengikuti perkembangan jaman. Agar sebuah produk (apapun itu) bisa survive di segala jaman, inovasi menjadi harga mati.
Bertempat di Gedung Arsip Nasional, Bloggers hadir pada selasa 21/3’17 di acara peluncuran inovasi terbaru SIDU.
Dari acara ini terbuka pencerahan, bahwa kertas telah berperan terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Kertas merupakan kontributor devisa terbesar ke 7, menyumbang 3.79 milliar dollar AS pada pendapatan nasional. Industri kertas menyerap 260.000 tenaga kerja, hal ini tentu sangat membantu mengurangi jumlah pengangguran.
SIDU merasa bangga bahwa kertas telah menjadi bagian penting dalam progres hidup masyarakat Indonesia. Kami berkomitmen untuk mendukung kemajuan Indonesia dan akan terus berinovasi dengan menyediakan produk produk berkualitas tinggi melalui proses manufaktur yang berstandar internasional dan bertanggung jawab. “ Jelas Sovan K Ganguly, selaku Asia Pulp and Paper Consumer Business Unit Head.
Sejalan dengan perkembangan kebutuhan konsumen, kertas SIDU hadir lebih tebal, putih dan cerah untuk hasil cetak lebih tajam. Hal ini bisa diwujudkan melalui proses R&D, didukung teknologi terbaru dalam proses yang bertanggung jawab.
Semua produk SIDU, dihasilkan dari serat yang ditanam di perkebunan yang bertanggung jawab. Aman untuk lingkungan, dengan komitmen 100% zero deforestation. SIDU menguasai lebih dari 55% market share, optimis akan terus meningkat dan kuat.
Talksho Progres di Atas Kertas -dokpri
Ki-Ka ; Okky Mandasari, Sovan K Ganguli, Martin Jimi, Moderator 
Selama bertahun-tahun, SIDU telah menjadi bagian dari progres penggunaan kertas di Indonesia. Untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan konsumen di sektor korporasi, pendidikan, bisnis, serta untuk penggunaan pribadi. Sebagai pemimpin pasar, SIDU melakukan inovasi berkelanjutan untuk menghadirkan kertas dengan kualitas terbaik untuk menjawab kebutuhan konsumen dari masa ke masa. Hal ini dilakukan berdasarkan masukan konsumen serta riset yang mendalam, konsumen membutuhkan kertas yang lebih tebal, putih dan cerah sehingga hasil cetak menjadi lebih tajam” Jelas Martin Jimi, selaku SIDU Consumer Domestic Business Head.
Kertas tetap memiliki peranan, meski sekarang era digital sedang terjadi. Penggunaan email atau internet, tak bisa serta merta menyingkirkan peran kertas. Untuk banyak keperluan keseharian, kertas tetap diperlukan manusia modern.
Hal ini dibenarkan Okky Mandasari, selaku penulis yang menuangkan karyanya melalui kertas. Penulis best seller “Entrok” ini, memberi kesaksiannya. Bahwa kertas telah memberi sumbangsih yang besar, bagi kemajuan manusia dan bangsa. Begitu banyak moment sejarah, tercatat dan menjadi prasasti di atas kertas.
Paling mudah diingat Teks Proklamasi, yang ditulis dan ditandatangai Soekarno Hatta. Atau karya pujangga besar Indonesia, seperti puisi “Aku” karya Chairil Anwar ditulis di selembar kertas.
Sebagai seorang penulis, saya pribadi tidak dapat membayangkan hidup tanpa kertas. Kertas tidak hanya memiliki peran secara fungsional, tetapi juga medium untuk mengekspresikan perasaan serta pikiran” Ujar Okky Mandasari.
Meski sekarang sudah ada epaper atau ebook, Okky yakin  bahwa sensasinya buku fisik tetap tak tergantikan. Orang punya kebutuhan mengoleksi buku, bisa meraba dan mencium aroma kertas. Fungsi koleksi buku inilah, yang belum bisa digantikan oleh ebook.
Progress di Atas Kertas -dokpri
SIDU terus memastikan, produknya bisa terdistribusi ke seluruh Indonesia. Beberapa daerah menjadi perhatian lebih, yaitu pelosok daerah terutama di wilayah Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia Bagian Timur.
Kami akan memperluas dan memperkuat jaringan distribusi untuk memastikan bahwa kertas SIDU tersedia sampai seluruh pelosok di Indonesia” tambah Martin Jimi.

Dengan kondisi tersebut, SIDU percya bisa memberi kontribusi pertumbuhan sebanyak high single digit. Tak henti memberi kualitas terbaik, untuk terus mendukung progress kehidupan masyarakat Indonesia.

21 Mar 2017

Kampanye Hidup Sehat ‘Sahabat Total’ Web Series



Ki-ka : Subhan Lora, Aldy Trifantika, Intan Saumadina, Pinnky Ovien -dokpri

Total 8+ alkaline water, membuat gebrakan melalui ide unik. Mempersembahkan web series ‘Sahabat Total’, yang bisa disaksikan via youtube. Web Series dikerjakan oleh idealights creative Indonesia, creative agency yang menyediakan solusi kreatif.
Web Series ‘Sahabat Total’, bisa disaksikan kapanpun dan dimanapun via youtube atau metube. Era digital yang tengah berlangsung, memungkinkan manusia modern tak lagi menjadikan televisi sumber hiburan. Smartphone menjadi bagian dari gaya hidup, sekaligus berperan multi fungsi.
Aldy Trifantika selaku Producer ‘Sahabat Total’, menangkap trend yang sedang terjadi. Sehingga optimis, web series via youtube akan mendapat respon masyarakat. Terbukti episode perdana tayang, menembus 150 ribu viewer dalam waktu dua minggu. Sungguh angka yang fantastis, merupakan angka real yang dihitung berdasar jumlah klik.
Sahabat Total dikemas dengan gaya komikal, tentu saja memasukkan unsur komedi di dalamnya. Berkisah tiga wanita tinggal di apartment, dengan konflik keseharian yang dimunculkan. Terdapat 20 episode sampai final, tayang sepanjang tahun mulai Maret sampai Desember 2017.
Sinopsis
Mila, Bella dan Lola, adalah tiga sahabat dalam kisah ‘Sahabat Total’. Mila sebagai personal trainer, memiliki cita cita model profesional dan selebritis. Bella seorang Barista, memiliki kegemaran melukis. Lola seorang personal asistant di sebuah perusahaan, memiliki hoby ngemil kerap bertingkah konyol.
Mila selalu mengingatkan dua sahabat, selalu sehat menjalani kehidupan sehari hari. Dengan cara rajin berolah raga, tidak lupa banyak minum air putih. Bella rajin melukis, ingin lukisannya segera dipamerkan. Lola dengan kekonyolannya, selalu bersemangat mengejar cita –cita.
Setiap episode akan menampilkan tema berbeda, bisa kuliner, sport, traveler dan tema lainnya. Menonjolkan satu diantara tiga karakter yang ada, menjadi tokoh central didukung dua karakter lainnya.
Kalau anda mulai penasaran, silakan ketik keyword ‘Sahabat Total’ di youtube atau metube. Setiap episode dipublish pada awal bulan, dengan cerita baru yang fresh dan menarik.

Sahabat Total
Cast ; Intan Saumadina – Pinky Ovien – Chika Audika
Producer ; Aldy Trifantika
Director ; Subhan Lora
DOP ; Renza Eka Prasetyo
Cameraman ; Christofel Walintunka
Soundman ; George Andrew Assa
Lightingman ; Deni Chris
Script Writer ; Anggit Gita Parikesit, Vebrio Kusti, Tezard Alfattah, Prastiko Destamto
MUA ; Lola Andriani, Aufa Billa (LAUFAZ)
Art Director ; Suryo & Yoppie
Production ; Idealight Creative Indonesia

11 Mar 2017

Cintai Buah Lokal



Buah Sunpride -dokpri
Masih terekam di benak, ketika usia belum genap sepuluh tahun. Ayah mengajak saya dan kekak, berkunjung ke rumah Pakde. Bangunan model Joglo berdinding papan kayu jati, dua rumah berhimpit sungguh luas dan megah.
Halaman dengan hamparan hasil panen, tumpukan gabah memenuhi teras dan separuh rumah depan. Masih ada kebun di samping dan belakang rumah, tumbuh aneka pepohonan rindang dan subur berbuah.
Anak anak Pakde terpaut jarak usia, tak ada yang mengajak bermain. Sebagai saudara sepupu kami tak begitu akrab, hanya duduk mendengar dua orang tua berbincang.
Rumah besar berbanding terbalik, dengan rumah orang tua saya sendiri. Rumah kami sangat sederhana, perpaduan papan sebagian tembok dan bagian belakang anyaman bambu.
Ayah seorang guru SD, ibu membantu dengan berjualan di pasar. Jangankan merasakan hasil panen, sepetak sawah saja tak dimiliki. Kebun sekedarnya di samping rumah, tumbuh pohon pisang, pepaya dan ditanami singkong.
"Sana, metik sawo, mangga atau jambu" Bude mencairkan kebekuan
Tawaran sangat menarik, pelepas "mati gaya" selama berkunjung. Saya dan kakak berhamburan, menuju kebun luas membebaskan perasaan tertekan. Kakak jago memanjat, lebih gesit dan berani dibanding saya.
Selain pohon melinjo, ada pohon berbuah seperti mangga, sawo, tumbuh pohon lebih langsing yaitu jambu klutuk. Rasa senang tak terganti, ketika pulang bisa membawa buah hasil petik sendiri.
Melihat kegemaran kami, ayah menanam pohon rambutan dan pohon Jambu. Ayah punya inisiatif mencangkok, dari batang pohon jambu di kebun Pakde. Buah jambu biji mengandung serat, kaya vitamin A untuk kesehatan mata. Jus jambu biji berkhasiat, membantu penyembuhan demam berdarah dengue.
Buah lokal kala itu merajai pasaran, bisa dibeli dari pasar atau hasil petik dari pohon sendiri. Harganya juga sangat terjangkau, tanpa perlu pikir panjang sebelum membeli.
-0o0-
Sunpride -dokpri
Keluarga kecil saya, tinggal di kota penyangga Megapolitan. Ibukota dan daerah sekitarnya, relatif minim tanah kosong dan daerah resapan. Perumahan dibangun dengan ukuran standar, memiliki taman sekedarnya mustahil ditanami pohon besar. Memenuhi kebutuhan konsumsi buah, tak ada jalan kecuali dengan membeli.
Setiap pergi ke supermarket atau Pasar modern, aneka buah berlabel sunpride tampak mendominasi. Pisang, jeruk baby, apel, melon, nanas, buah naga, semangka tampil begitu sempurna.  Tanpa sadar menanam kesan di benak konsumen, label Sunpride adalah jaminan buah berkualitas.
PT. Sewu Segar Nusantara (SSN) atau Sunpride, telah menjalin kerjasama dengan Universitas Padjajaran Bandung dan Asosiasi Logistik Indonesia.
Mengembangkan sistem rantai pasok sayuran dan buah, pengembangakan meliputi petani dan kelompok tani. Menugaskan satu lulusan Fak.Pertanian Unpad, mendampingi kelompok tani binaan Sunpride.
Guna penerapan SOP dalam menanam dan pasca panen, penggunaan packing house untuk petani binaan, dan memberi pelatihan bagi petani. Sunpride melihat potensi besar, industri Hortikultur Indonesia lebih dikembangkan. Strategi branding yang tepat, menjadi kunci sukses sebuah produk.
Konsumsi buah lokal membawa dampak, paling dekat dan nyata adalah membantu petani buah Negri.
Kalau bukan kita yang peduli dan empati, siapa lagi yang membantu petani buah negeri sendiri.
Masyarakat Ekonomi Asean (MEA),  sangat membutuhkan gandeng tangan semua pihak. Agar produk dalam negeri mampu bersaing, dengan gempuran produk luar negeri. Konsumsi dan mencintai buah lokal, ibarat mengejawantah perasaan mencintai bangsa. 
Langkah ini kelihatan kecil, dimulai dari diri dan orang terdekat. Namun kalau ditularkan pada kerabat, sahabat, tetangga, teman, komunitas, organisasi dan seterusnya tentu akan membesar. 
Kalau dilakukan masif secara bersama dan konsisten, niscaya buah lokal akan menjadi raja di negeri sendiri. -salam sehat-
Sunpride -dokri

BlackBerry Aurora Siap Menyapa Konsumen Indonesia



BlackBerry Aurora -dokpri

Pengalaman saya dengan BlackBerry, adalah awal mengenal chatting lewat “BlackBerry Mesenger” atau BBM. BBM menjadi solusi praktis komunikasi, menghubungkan kerabat dan sahabat dengan biaya sangat terjangkau.
Masih terhitung awal Maret 2017, PT BB Merah Putih salah satu produsen smartphone BlackBerry memperkenalkan BlackBerry Aurora. BlackBerry yang didesain dan diproduksi di Indonesia, dijalankan oleh versi android paling aman di dunia.
Pengguna dapat mengoptimalkan fitur dan aplikasi menarik, dilengkapi perangkat lunak keamanan yang terpercaya dan solusi mobilitas BlackBerry.
Stanly Wijaya, selaku Vice President BB Merah Putih mengungkapkan, “Kami sangat bangga dan gembira dapat meluncurkan BlackBerry di Indonesia, BlackBerry Aurora bukan hanya perangkat BlackBerry pertama yang diproduksi seluruhnya di Indonesia, tetapi juga merupakan perangkat BlackBerry di dunia yang menggunakan dual-sim.
Ini adalah sebuah perangkat yang didesign secara spesifik untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan Indonesia yang menginginkan sebuah smartphone dengan fitur hiburan yang lengkap, dalam sebuah perangkat premium, yang juga menghargai prduktifitas, kebebasan pribadi dan keamanan yang diberikan merek BlackBerry
Tak bisa dipungkiri, BlackBerry telah mempunyai sejarah panjang di Indonesia. Secara pribadi saya pernah merasakan, memiliki smartphone sekeren BlackBerry kala itu. Pemakai BlackBerry saat itu, memiliki gengsi seolah “naik kelas” secara sosial.
Kini BB Merah Putih dan BlackBerry menghadirkan pengalaman selular berkualitas tinggi, dengan keamanan dan prduktifitas yang diharapkan pelanggan dengan merek BlackBerry. Tentu dengan fitur yang didesain secara spesifik untuk pelanggan Indonesia, seperti kemampuan menggunakan dua SIM untuk beberapa nomer telepon.
BlackBerry Aurora dirancang dan dilengkapi fitur unik, menjalankan OS Android 7.0 Nougat memberikan pengguna akses ke seluruh Google Play Store dan aplikasi. Akan menerima pembaharuan keamanan secara regular, terdapat aplikasi BlackBerry Hub yaitu kotak masuk yang menggabungkan email, teks, dan pesan dari media sosial (FB, Twitter, Linkedln, BBM, Whatsapp, IG dsb)
Fitur keamanan ditingkatkan, dibangun pada setiap perangkat sejak awal dari sistem operasi. Diperkuat hingga teknik eksklusif BlackBerry Limited dalam menciptakan Root of Trust (ROT) pada hardware dengan menambahkan kunci keamanan pada prosesor. BlackBerry dirancang sedemikian rupa, demi menawarkan pengalaman samrtphone Android paling aman.
Peluncuran BlackBerry Aurora -dokpri
Aplikasi DTEK, sebagai fitur yang memungkinkan pantauan keamanan dan perlindungan terus menerus. OS dan aplikasi yang memberi informasi, saat privasi dapat terpapar bahaya sekaligus tindakan untuk memperbaiki.
BlacBerry Aurora adalah Smartphone dual SIM 4G LTE, bekerja dengan android 7.0  Nougat, memiliki layar sentuh berukuran 5.5” serta memori 4GB RAM. Menggabungkan teknologi modern, dengan kecepatan jaringan 4G LTE, layar lebar HD 720p dan memori sebesar 4GB.
BlackBerry Aurora dilengkapi prosesor Qualcomm Snapdragon Quad Core 1.4 GB, dipasang baterei kokoh 3.000 mAh Li-ion perangkat ini memiliki kinerja dan konektivitas selama 30 jam.
James Cathey, selaku Senior Vice President dan Presiden, Asia Pacific & India dari Qualcomm, melalui video menyampaikan, “kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan mitra strategis kami, BB Merah Putih, dalam membantu transformasi bisnis yang penting bagi pasar Indonesia melalui peluncuran BlackBerry Aurora. Sebagai inovator yang secara terus menerus mendorong evolusi komunikasi selular, Qualcomm bersama dengan BlackBerry dan BB Merah Putih berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menciptakan pengalaman pengguna terbaik bagi masyarakat Indonesia dan mendukung pengembangan industri selular dalam negeri”.
Dalam kesempatan peluncuran yang istimewa, hadir Mentri Komunikasi dan Informatika Bapak Rudiantara. Dalam sambutannya Pak mentri menyampaikan “BB Merah Putih merupakan simbol dari kebanggaan dan semangat Indonesia dan peluncuran BlackBerry Aurora adalah bukti nyata, akan kemampuan Indonesia memproduksi produk teknologi yang canggih setara dengan standart global. Kami percaya bahwa BlackBerry Aurora akan menjadi tolak ukur yang pantas untuk dikinerja industri lokal dan para produsen serta menciptakan peluang untuk pertumbuhan industri smartphone di seluruh Indonesia”.
Bagi anda yang sudah penasaran, BlackBerry Aurora dibandrol di harga Rp 3.499.000,- melalui pre- order di toko online terkemuka. Spesial pre order dimulai 3 maret sampai 12 maret 2017, tentu dengan hadiah menarik dan pembayaran cicilan sampai 24 bulan. –salam-