7 Mar 2018

Belajar Ngevlog Bareng CNI Indonesia



dokumentasi pribadi

CNI Indonesia terbilang proaktif, menggandeng Blogger menimba pengetahuan seputar dunia blogging. 
Bermitra dengan Indonesia Social Blogerpreneur (ISB), pernah membahas materi “Optimasi Content Blog” baik secara SEO atau share osmed.

Pada Blogger Gathering 2018 “Part 1,” tema diangkat cukup berbeda. “Create Your Story With Smartphone,” sebagai upaya optimasi konten melalui video.

CNI adalah perusahaan MLM yang lahir di Bandung 1 Oktober 1986, lekat dengan produk Sun Chlorella A dari Jepang.
Setelah tiga dasawarsa lebih, kini telah memiliki 10 kantor cabang serta ratusan Distribution Center Chain Store yang tersebar di seluruh Nusantara.

Guna memperluas jaringan di pasar Internasional, berdiri CNI Corporation di Malaysia. Hal ini untuk mempermudah ekspansi, ke negara seperti Singapura, Hong Kong, Cina, India, Brunei, Filiphina, Thailand, Nigeria dan menyusul negara lainnya.
dokumentasi pribadi
Blogger Gathering 2018 "Create Your Story With Smartphone"
Minggu, 3/Maret’18, Kelas CNI bareng ISB mengetengahkan tema membuat Video dengan smartphone.
Kang Dudi Iskandar sang narasumber berlatarbelakang fotografi, namanya kerap memenangkan lomba video.
 
Kang Dudi Iskandar sedang presentasi -dokpri
Kenapa Video ?
Tak dipungkiri, kini eranya orang suka video. Gambar bergerak cukup diminati, setiap orang bisa membuat melalui smartphone.

Vlog atau “Video Log” adalah sebuah catatan harian dalam bentuk Video, membubuhkan unsur ‘Aku’ di dalamnya. Kekuatan “keakuan” atau personal inilah, yang membedakan Vlog dengan video mainstream.

Mengapa sih musti menggunakan media Youtube ?
Karena youtube, adalah media informasi dan hiburan yang sedang happening. Menurut data –dirilis tahun 2014 di Amerika--, penonton youtube ada di angka 38.2 milliar.
Pada rentang tahun 2012- 2014, penikmat youtube via mobile meningkat pesat hingga 400%. Pada tahun 2016  dari 50% orang yang menonton video via mobile, 45% diantaranya bertahan kurang dari 6 menit.

Pada tahun yang sama (2016) Real-time storytelling via Live-stream social Periscope dan FB mulai popular FB. Setahun kemudian –2017--, Insta Story dan FB Live mulai digandrungi.

Bagi seorang vlogger, setidaknya musti memiliki 4 kemampuan ; Bisa mengoperasikan HP, Mengedit Video, Membuat Naskah dan Menyebarkan Video.

Agar sebuah vlog bisa maksimal,  beberapa alat dibutuhkan seperti : Smartphone, Tripod,  Monopod/ tongsis, steady cam, Remote Control, Holder Tripod, Mic, Voice Recorder (alternatif)

Tehnik shoting, bisa mengambil long short (video panjang tanpa dipotong, tidak rekomended untuk video menggunakan HP—efek goyang tidak bisa dihindari)
Metode “Cut to Cut” lebih aman, vlogger bisa mengambil beberapa gambar –sekian detik—kemudian dilakukan penggabungan.

Ada tips dari Kang Dudi nih !
Usahakan setiap shot, mengambil sekitar 5-15 detik dengan sudut pengambilan 45 derajad. Bisa mengambil angle “Close up”, “Medium” dan “suasana.”  Urutan pengaturan angle sangat flexible, sesuai kebutuhan.

Setiap scene --biasanya-- butuh 3 - 5 detik berganti video berikutnya, --menurut penelitian-- orang bertahan melihat video pada 8.25 detik pertama. 
Kalau konten yang dilihat menarik, maka akan diteruskan melihat pada detik berikutnya. kalau tidak menarik, akan pindah video lain.

Saat ini, beberapa Smartphone sudah Full HD. Sehingga sudah membedakan, hasil video dengan kamera profesional atau Smartphone.
Namun, ada yang tidak bisa dielakkan dari smartphone. Kapastitas sensor dan memori yang ada didalam smartphone, tentu tidak sebesar yang dipasang di kamera.

Tripod cukup memiliki peranan penting, untuk menjaga pengambilan gambar tetap stabil saat “Zoom in” dan “zoom out”.
Pun saat pengaturan pengambilan gambar, untuk “Low Angle Short” dan “High angle short”, termasuk “Selfie” dan “Timelapse.”

Tapi, jangan kawatir , bagi yang belum ada tripod. Bisa disiasati, dengan posisi steady. Yaitu saat memegang smartphone, dua siku bertumpu pada sisi kiri dan kanan tubuh. Perlu diingat, pengambilan gambar berputar (kira-kira) 45 derajad --jangan lebih.
Kang Dudi praktek cara shot tanpa tripod - dokpri

Musik latar, adalah hal paling krusial (terkait dengan hak cipta). Namun, ada sumber musik bisa diakses secara free.

Seperti menggunakan fasilitas terdapat di Youtube atau  resound.com, freemuciscarchive.com, Joshwoodward.com, incompetech.com dan sebagainya.
Musik dipilih, musti senyawa dengan gambar atau video yang ditampilkan. Jangan sampai, video yang sedih dipasang musik yang riang.

Kaidah dalam video mirip seperti blog, menerapkan “5W 1 H.” Namun, narasi dalam video tidak perlu detil,  karena deskripsi video akan tampak pada pengambilan gambar.

Yuk, Praktek NgeVlog !
Siapkan bahan Vlog, berupa gambar dan Video. Kemudian download dulu—saya pakai—aplikasi Legend dan Power Diretor (kalau anda menggunakan aplikasi lain silakan)

Buat Judul Vlog dengan “Legend.”
Buka aplikasi Legend, tulis judul yang dikehendaki kemudian klik “Tanda centrang.” Anda akan masuk pada image, untuk latar belakang judul.
Setelah memilih gambar, akan ada pilihan font huruf dan warna. Silakan memilih sesuai selera, usahakan yang mudah dibaca.
step membuat judul vlog dengan aplikasi "Legend" - dokpri

Klik Download (paling bawah), maka akan tersimpan di file “Legend.” So, membuat judul sudah beres.

Buka Aplikasi Power Director
Klik “New Project”  isilah judul project pada “Project Name.” Pilih “Project Ratio 16.9”—landscape, kemudian klik “OK.”
membuka New Project di Power Director - dokpri

Kita akan tiba pada table project, masuk ke file “Legend” untuk memasang judul. Caranya klik video diinginkan, kemudian pencet tanda “+.”
meja kerja untuk editing - dokpri
Cara yang sama berlaku, saat menambah video yang dikehendaki. Sehingga akan membentuk, sebuah deretan panjang berisi video dan atau foto (bisa video saja, foto saja atau gabungan keduanya)

Nah untuk  proses “Cut” video, silakan gunakan gambar cutter (dikiri layar). Untuk keperluan editing klik gambar “Pensil,” akan ada “Volume”, “Rotate”, “ Color”,” Tutorial”, “Speed”, “Flip”, “ Skin Smoothener”,”Crop”, “ Duplicate” dan “Reverse.”
editing video - dokpri
Untuk lebih detil ulasan setiap fitur, saya sarankan anda mengeksplor sendiri. Sungguh, prakteknya lebih simple dibanding memahami melalui tulisan.

Setelah video digabungkan dan diedit, klik gambar film di kanan atas layar. Akan keluar dua pilihan, “Save Project” dan “Produce Video.” 
Untuk video yang siap ditayangkan di youtube, pilih “Produce Video”.  Dan, saya sudah praktek, hasilnya ada di bawah ini. (Maaf masih amatir jadi belum optimal--hehehe)

O’ya. CNI saat ini mulai focus di dunia digital. CNI sudah "Go online" melalui geraicni.com, dengan member sebanyak 35 ribu member, baru sekitar 5% bermain online.
Peluang blogger terbuka lebar, yaitu bisa mencari income tambahan dari CNI dengan cara viral produk di geraicni.com. 
Tidak perlu stok dan membeli barang dulu, untuk mendapat point—akumulasi point bisa ditukarkan reward yaitu margin sebesar 15%.  Untuk  lebih detil, silakan klik web www.geraicni.com

21 komentar:

  1. Meski amatir video nya boleh juga mas saya suka sekali dengan hasil edit nya sederhana tapi bagus hehehe

    BalasHapus
  2. Mas, keep link-nya. Pengen belajar vlog ni... nuwun sebelumnya/

    BalasHapus
  3. Gampang susah ya editing video itu, tapi kalau ditekuni bisa bagus juga :)

    BalasHapus
  4. Cakep lho videonya. Itu HP ditempel di mana sih bisa merekam sambil nyetir? *penasaran. mau bikin yang begini juga.

    BalasHapus
  5. Susah-susah-gampang ya edit video itu. Keren nih sampai ada tutorial editingnya. Thanks for sharing, mas!

    BalasHapus
    Balasan
    1. kuncinya, musti sering praktek kakak :)

      Hapus
  6. Aku save linknya ah, buat dibaca-baca nanti. Thanks for sharing ya, Kak!

    BalasHapus
  7. Pagi mas Agung. Beruntung banget nih Mas Agung belajar Vlog lewat maestronya Kang Dudi. Aku coba belajar sendiri gak tamat-tamat. Dapat ilmunya langsung enak mas bisa tanya langsung. Aku suka produk CNI yang kopi gingsengnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. ilmu akan bermanfaat kalu dipraktekkan ya kak

      Hapus
  8. Sebenarnya pengen banget sering2 buat video, tp emang editingnya masih agak makan waktu untuk aku nih hahaha.

    BalasHapus
  9. Kapan ya kira2 ada lagi? Aku pengen banget ikutan. Infonya dapet dari mana?

    BalasHapus
  10. Videonya sudah lumayan rapi Pak editingnya. Wah sudah bisa bikin film pendek nih.

    BalasHapus
  11. kalo udah kenal editing video, pesan aku cuma 1, hati2 ketagihan :D

    BalasHapus
  12. Blogger kini semakin dituntut utk multi tasking. Sehingga keterampilan dalam membuat konten video juga sangat diperlukan

    BalasHapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA