Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kesehatan. Tampilkan semua postingan

15 Okt 2016

Yuk, Tanggulangi Gangguan Penglihatan

Seminar Kesehatan Indera Penglihatan -dokpri
Saya punya saudara, yang memiliki anak usia 6 tahun. Karena si anak sudah mulai pegang gadget, tak ayal hampir setiap waktu bermain games. Apalagi anak kurang suka keluar rumah, hanya telepon pintar menjadi teman setia.
Saya sendiri relatif jarang bertemu, karena tinggal di rumah yang berbeda. Hingga suatu saat sempat kaget, ketika bersua anak ini sudah berkacamata. Namun kebiasaan main games, tetap saja berlanjut meski sudah memakai lensa.
Minimnya pengetahuan, anak hanya disuruh konsumsi wortel yang mengandung vitamin A. Mungkin rasa wortel yang kurang menarik, perlu upaya ekstra meyakinkan anak kecil. Padahal selain wortel, bisa lho kita dapati kandungan vitamin A.
Cara paling simple, adalah mencari buah yang memiliki warna merah, orange. Seperti tomat, jeruk, paprika dan masih banyak lagi (eh Cabe ternyata juga lho). Siapa tau, variasi selain wortel menarik perhatian anak. Apalagi kalau disajikan dengan kreatif, bisa-bisa anak gemar mengonsumsi vitamin A.
Seminar bertema "Penglihatan" di gedung Kemenkes, yang diselenggarakan pada 13 Oktober 2016, membuka pengetahuan saya tentang seluk beluk masalah penglihatan.
Apa itu gangguan penglihatan?
Gangguan yang terjadi pada penglihatan seseorang, ditandai dengan kondisi mata atau penglihatan seperti ; mata merah, nyeri dan bengkak pada mata, terjadi penurunan tajam penglihatan, sering sakit kepala, gangguan penglihatan pada senja hari, terlihat bagian berwarna putih di daerah orang-orangan mata.
Ada beberapa macam gangguan penglihatan
1 Gangguan Refraksi
Terjadi akibat cahaya difocuskan tidak terpat pada makula, sehingga terjadi keluhan penglihatan buram
Berikut jenis gangguan refraksi
a. Miopi (rabun Jauh) ; Adalah kondisi seseorang tidak dapat melihat obyek yang jaraknya jauh
b. Hipermetropi ; Adalah kelainan dimana seorang tidak dapat melihat obyek yang jaraknya dekat
c. Astigmatisma (mata Silindris); Kelainan yang disebabkan karena lengkung, kornea mata tidak merata, sehingga menyebabkan bayangan yang terlihat kabur dan hanya terlihat jelas pada satu titik saja atau bayangan yang agak jauh akan tampak kabur dan bergelombang
d. Presbiopia (mata tua) ; Sakit kepala setelah membaca atau melakukan pekerjaan dengan obyek dekat, kesulitan membaca kecil, menyipitkan mata saat melihat obyek dekat, ketika membaca menjauhkan buku.
2. Katarak  
Do you know?
Katarak merupakan penyebab terbesar kebutaan di Indonesia. Namun, dengan pengobatan yang rutin bisa disembuhkan.
Katarak adalah kekeruhan pada lensa yang menyebabkan penurunan tajam penglihatan atau tidak mampu melihat dengan jelas.
Gejala katarak ;
Penglihatan kabur, berasap, berselaput
Silau
Sulit mendapat ukuran kacamata
Untuk katarak tingkat lanjut, tampak bagian putih di orang-orangan mata.
3. Glaukoma
Adalah gangguan yang disebabkan meningkatnya tekanan pada bola mata yang merusak serabut syaraf retina, kerusakan ini bersifat permanen berakhir dengan kebutaan.
4. Retinopati Diabetik
Adalah penyakit mata yang diakibatkan diabetes.
dokpri

Saya kok jadi ngeri ya, mencermati jenis-jenis penyakit mata
Untuk mencegah gangguan penyakit mata, ada lho langkah-langkahnya
1. Hindari membaca dengan jarak terlalu dekat
2. Membaca di tempat terang atau dengan pencahayaan cukup
3. hindari membaca sambil tiduran
4. Jangan menonton televisi pada jarak terlalu dekat
5. Hindari penggunaan komputer terlalu dekat
6. lakukan gerakan olah raga atau olah raga mata agar elastis
7. konsumsi makanan mengandung vitamin A
8. Istirahat cukup
9. Hindari Asap rokok

Hal-hal ini terlihat sederhana, namun kadang suka dilanggar. Padahal kalau saja kita mau terapkan, keuntungan ada di tangan kita. -salam-

22 Sep 2016

Sensasi Lari Mundur di Retro RUN

Suasana depan panggung Retro Run -dokpri

Jarum pendek jam belum genap di angka enam, pelataran FX Sudirman sudah tampak ramai. Hiruk pikuk peserta berseragam kuning, melakukan regristasi untuk ikut kegiatan Betadine Retro Run. Saya sengaja berangkat dengan kereta, turun stasiun Plamerah berjalan menuju lokasi. Alasannya cukup simple, sebagai pemanasan sebelum lari mundur sebenarnya.
Pembawa Acara berada di atas panggung, memberi semangat pada peserta yang tak sabar mulai. O'ya acara Retro Run ini lain dari lain, sebagian biaya regristasi didonasikan kepada Yayasan Kanker Indonesia.
Begitu banyak metode pengobatan kanker, antara lain pembedahan, kemoterapi dan radioterapi. Selain itu ada metode perawatan paliatif, merupakan salah satu metode yang bersifat terpadu, aktif dan menyeluruh, yang dilakukan dengan pendekatan multidisiplin, terintegrasi antara dokter, dokter spesialis, perawat, terapis, petugas sosial medis, psikolog, rohaniawan, relawan dan profesional lain yang diperlukan.
Metode paliatif lebih menyasar pada aspek psikologi penderita kanker, bertujuan meningkatkan kualitas hidup penderita kanker dengan menghadirkan rasa tenang dan nyaman tanpa merasa tertekan atas penyakit yang diderita, baik secara fisik (nyeri, mual, muntah) maupun psikis yang berbasis spiritual.
Prof. DR. dr. Aru Wisaksono Sudoyo, Sp. PD-KHOM selaku Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) dan Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia (POI), mengungkapkan“Masih banyak masyarakat dan para penderita kanker di Indonesia yang belum mengetahui metode paliatif ini, oleh karena itu YKI merasa turut bertanggungjawab untuk bekerjasama dengan pihak medis dalam mensosialisasikan metode ini”.
Melalui metode paliatif, penderita kanker belajar berdamai dengan penyakitnya, sehingga perlahan-lahan mereka tidak lagi melihat kanker sebagai momok menakutkan yang membuat stress. Perasaan bahagia sangat diperlukan, untuk membantu proses penyembuhan bagi penderita kanker stadium akhir.
Menerapkan metode paliatif, acapkali membuat tingkat harapan hidup mereka lebih panjang dari vonis yang telah dijatuhkan oleh dokter.
Survivor Yayasan Kanker Indonesia -dokpri


*back to retro run.
Sembari  persiapan Retro Run, MC memberi informasi keren tentang manfaat lari mundur.
Ini dia manfaatnya :
  • Meningkatkan focus
  • Mengencangkan otot
  • Lebih bagus untuk latihan kardio
  • Banyak membakar kalori dibanding lari biasa
  • Mencegah terkena cidera

Tapi jangan lupa, sebelum olah raga inti harus tetap ada pemanasan. Tujuannya agar otot tidak kaget, biasanya usai olah raga kram.
Bagi peserta yang tidak kuat, panitia menyediakan mobil terbuka -dokpri

Seperti Retro Run pagi ini, instruktur dari celebrity Fitnes berada di atas panggung. Memandu peserta Retro Run, mengikuti gerakan ringan namun sungguh berasa lentur di otot. Sekitar sepuluh menit, otot kaki, tangan, pinggang, leher dan badan dilemaskan, rasanya tak sabar segera berlari mudur.
Saya bertekad ikut lari dari start sampai finish, apalagi jarak tempuh hanya 3,5 KM. Pada garis start peserta masih bergerombol banyak, langsung berlari sesaat setelah bendera di angkat tanda mulai. Saya dengan tenaga penuh, akhirnya bisa melesat ke bagian tengah
Dari jalan Sudirman tepatnya depan FX, peserta menuju arah semanggi. Kemudian belok kiri masuk pintu masuk Stadion GBK, sampai pada etape pertama diberi tanda spot selfie zona 90's. Pada lokasi ini peserta bisa selfie, sekaligus minum air putih yang disediakan panitia. Saya masih semangat menuju KM2, mencapai panggung zona 80's.
Peseta Retro Run -dokpri

Tempat berputar -dokpri
Lagi-lagi lumayan bisa istirahat sejenak, sekaligus selfie dan minum air putih. Rasanya segelas air putih begitu segar, dahaga di tenggorokan seperti lenyap seketika. O'ya, setiap belokan posisi lari berubah menghadap kedepan. Hal ini cukup membantu, untuk mengatur keseimbangan. Selain itu sangat manjur, mengurangi capek akibat nengok ke belakang.
Lepas dari zona 80's, saya menyusuri sepanjang jalan dekat JCC. Langkah mundur ini sampai juga, pada pintu 5 Gelora Bung Karno.  Keluar pintu yang tak jauh dari Hotel Mulia, peserta belok kiri menuju zona 70's atau menjelang KM3. Tenaga saya mulai menurun, kaos warna kuning di badan basah keringat. Tak jauh dari perempatan menuju Plaza senayan, saya selfie di panggung dan meraih minum air putih.
Selfie di tiga zona Retro Run -dokpri
Panitia tak henti menyemangati, agar peserta bisa selesai di garis finish. Begitu sampai di depan Hotel Century, semangat ini mengganda berbaur kecapekan yang sudah mampir di badan. Toh akhirnya sampai juga, langkah mundur ini berhasil mencapai garis finish.
Panitia menyambut setiap peserta, dengan sebotol air minum Fitoxy dan Pisang Sunpride. Selain itu juga diberi medali, berikut kaos ganti dan handuk kecil.
Sampai di garis finish -dokpri
Yeaayy dapat medali, setelah tiba di garis finish -dokpri
Wajah-wajah capek terlihat, sembari duduk meluruskan kaki usai lari mundur. Badan rasanya melayang, ingin segera istirahat melepaskan lelah.

Mencermati dari paparan manfaat lari mundur, sungguh saya merasakan sendiri. Pada beberapa bagian tubuh, lemak didalamnya seperti dibakar. Pada bagian lumit kaki memang terasa pegal, mungkin akibat menjaga keseimbangan dengan bagian depan kaki. Sementara manfaat melatih focus dan insting, saya praktekkan saat lari tanpa menengok. Keputusan ini membuat saya belajar, selalu memastikan bagian belakang aman.
Acara keren ini terselenggara atas kolaborasi banyak pihak, antara lain, HardRock FM, Trax FM, WRP, Heavenly Blush, Fitoxy, Sunpride sebagai Official Fruits Partner, Celebrity Fitness dan rekan-rekan komunitas dari Rush Runners, Pertemanan Sehat, Bintaro Trojan Runners, Ayolari.in dan Galaxy Running Club.

30 Agu 2016

Inilah Acara Lari yang Revolusioner #retrorun4charity

dok. RetroRun 
Hay Guy's sudah taukah anda, acara RETRORUN - Run To Give ?
Adalah acara lari anti mainstrem, dijamin lain dari yang lain. Yup bisa dibilang anti mainstream, karena mengajak perserta lari ke belakang. Sehingga Peserta dapat double impact, tak hanya diajak sehat tapi juga fun.
Acara yang akan diadakan pada 18 September 2016, start dari areal FX Sudirman. Yang bikin acara ini tambah keren, sebagian uang yang terkumpul dari acara ini akan didonasikan.
Jadi sudah sehat dan fun, ditambah ajakan untuk mengasah kepedulian. Yuk jangan pakai mikir lama, segera daftarkan diri anda di www.retrorun.co.id

Jangan lupa ajak teman, tetangga, sahabat, kerabat dan boleh lho dishare di medsos kalian. - salam sehat dan berbagi -


18 Agu 2016

Manfaat Relaksasi dan Konsep Mindful Eating untuk Diet

Meet The Expert bersama lightHOUSE Indonesia & Liputan 6 -dokpri
Anda pasti tidak asing dengan kata Relaksasi !
Relaksasi berasal dari kata Rileks atau santai, yaitu kegiatan untuk melepas ketegangan. Bisa dengan berbagai cara, misalnya olah raga, menonton TV, membaca buku, rekreasi, bernyanyi, atau mengerjakan hobi dan masih banyak contoh lain.
Relaksasi bisa dilakukan siapa saja, bertujuan menghilangkan pikiran yang kacau akibat ketidakberdayaan seseorang dalam mengendalikan ego yang dimilikinya, mempermudah seseorang mengontrol diri dan memberi kesehatan bagi tubunya.
Coba deh, praktekkan
Kalau ada pancingan dari luar entah omongan dan suasana, terutama yang mengundang kemarahan. Segera Anda longgarkan pikiran, berpikir jauh kedepan dampak dari kemarahan sesaat. Biasanya yang terjadi, kalau marah omongan cenderung tidak terkontrol, kemudian barang dibuang atau dipecah.
Coba ingat
Setelah semua amarah mereda, barulah timbul penyesalan demi penyesalan. Teman akrab tersinggung dan menjauh, akibat ucapan kasar yang keluar dari mulut kita. Benda yang dibeli dengan harga mahal, sudah tak berbentuk lagi karena hancur saat emosi memuncak.
Saya mendapat ilmu tentang relaksasi, saat kelas Meet The Expert bersama lightHOUSE Indonesia. Acara yang diselenggarakan atas kerjasama dengan Liputan 6, bertempat di SCTV Tower lantai 19 daerah Senayan Jakarta Selatan.
Mbak Citra selaku narasumber tunggal, mengajak peserta untuk praktek relaksasi. Saya pribadi begitu menikmati acara ini, bisa melepaskan segenap pikiran yang ruwet. Ada satu lagi praktek mindful eating, tapi kita bahas satu persatu ya.
Acara Meet The Expert dimulai -dokpri
Yuk kita mulai !
Metode dasar ralaksasi adalah suatu proses melawan efek otonomis yang menyertai kecemasan dan ketegangan, sehingga akan menimbulkan counter conditioning.
Apa itu counter conditioning ? Adalah merubah perilaku  yang tidak diharapkan menjadi perilaku yang diharapkan dengan menggunakan asosiasi positif terhadap stimulus.
Ternyata counter conditioning sedang saya lakukan, karena lagi semangat menjalani diet. Saya mempraktekan dengan merubah mindset, terutama saat dihadapkan pada makanan favorit. Biasanya kalau melihat baso, cokelat, es krim, nasi uduk, atau makanan kegemaran lainnya, nafsu makan kita melonjak dua kali lipat.
Nah dengan relaksasi sebelum makan, kita bisa meredam "emosi" hendak menyantap ludes makanan dihadapan mata. Emosi sangat perlu dilatih, mulai dari menghadapi stimulus yang kecil. Ibarat kata akan lebih mudah memadamkan lilin, dibanding memadamkan api dalam wujud obor.
Manfaat relaksasi
  • Meningkatkan kesehatan secara umum dengan memperlancar metabolisme tubuh, laju denyut jantung, peredaran darah dan mengatasi berbagai problem penyakit.
  • Mendorong racun dan kotoran keluar dari dalam tubuh
  • Meningkatkan tingkat agrititas dan perilaku buruk dari dampak stress seperti konsumsi alkohol dan obat terlarang
  • Menurunkan tingkat egosentris sehingga hubungan intrapersonal atau interpersonal semakin lancar.
  • Mengurangi kecemasan
  • Meningkatkan kecerdasan pada anak, meliputi karakter kognitis, matematis, logis, karakter afektif, relational, kreatif dan emosional.
  • Meningkatkan rasa harga diri dan keyakinan diri
  • Mengurangi stress secara keseluruhan, mmeraih kedamaian dan keseimbangan emotional yang tinggi
  • Meningkatkan kesejahteraan.

Acara Meet The Expert semakin menarik, ketika seluruh peserta diajak praktek relaksasi. Pertama kami diajak memejamkan mata, kemudian menarik nafas dalam dan membuangnya sampai udara dalam paru terasa habis. Tak lupa mbak Citra memutar musik, dengan alunan nada yang ringan dan memancing ketenangan. Anda bayangkan music semacam Kotaro, atau Kenny G, yang arransemennya tenang dan menghayutkan.
Musik masih terdengar lembut, kemudian mata kami diminta terbuka. Pada layar putih tampak satu titik, kami mengikuti titik yang bergerak zig-ziag perlahan dari ujung ke ujung. Saat relaksasi harus didukung, posisi tangan dan kaki terbuka dan dilemaskan.
Silakan dilakukan sekitar lima menit (sebenarnya tak ada patokan waktu), saya sendiri merasakan pikiran menjadi lebih tenang.
-0o0-
Konsep Mindful Eating telah diuji secara klinis, sebagai metode makan yang ideal untuk tubuh. Kuncinya adalah focus dan sadar pada momen yang kita alami, yakni merasakan apa yang dialami oleh tubuh dan menyadari apa yang dimakan oleh tubuh, mulai dari rasa, aroma, tekstur, hingga warnanya.
Yang perlu diketahui, bahwa mindful eating dapat menimbulkan rasa kenyang dan puas terhadap makanan yang dinikmati. Tapi satu kata kuncinya, harus berupaya jujur pada diri sendiri.
Nah pada kelas Meet The Expert, setiap peserta dibagikan satu cokelat. Mbak Citra menyarankan, saat makan benar-benar dinikmati dan focus pada kegiatan makan tersebut.
Saya coba praktekkan dengan mulai mengamati bungkus cokelat, warna merah serta mengeja tulisan satu persatu. Kemudian menyobek kertas pembungkus, terdapat bungkus warna gold didalamnya. saya teruskan lagi dengan membuka isinya, terdapat wafer yang berselimut cokelat.
Sungguh menggoda perasaan lapar, dan ingin segera menghabiskan. Satu coba potek sedikit bagian ujung, dimasukkan mulut dan merasakan tekstur cokelat yang lembut. Kemudian potekan yang ada di mulut nempel di langit-langit, saya berupaya meraih dengan ujung lidah. Saya coba gigit sedikit lagi cokelat batang, menguyah secara perlahan dan menikmatinya.
Pada potekan kedua saya langsung ingat, bahwa sedang diet dan mengurangi makanan manis. Mendadak nafsu makan menyusut, dan tak ingin melanjutkan makan cokelat. Akhirnya coklet yang masih panjang, saya tutup dan masukkan dalam bungkusnya lagi.
Mbak Citra (berdiri paling kiri) bersama peserta kelas Meet The Expert -dokpri

Kalau saja Mindfull eating ini diterapkan setiap saat, saya yakin tak akan mengalami obestitas. Pun apabila diaplikasikan untuk hal diluar makan, misalnya mindful learning, mindful working, mindful networking, kok saya yakin hasilnya akan berdampak pada kehidupan yang lebih luas.

Tanpa terasa jarum jam sudah diangka lima, langit Jakarta tampak semakin gelap. Kelas Meet The Expert lightHOUSE Indonesia sampai diujung, meski mendung hitam tapi pikiran ini serasa tercerahkan. Terimakasih juga Liputan 6 sebagai fasilitator, dan terima kasih Mbak Citra narasumber hebat sore ini. (salam)  

14 Agu 2016

Pekerjaan yang Berdampak Pada Infertilitas Pria

Jumat 12/8'16, saya mendapati ilmu baru. Rumah Sakit Umum Bunda Jakarta, menggelar Media Gathering, dengan tema "Pilihan Pekerjaan bisa Berdampak pada Infertilitas Pria".
Saya benar-benar tak mau menyia-nyiakan kesempatan, mencari pengetahuan lebih jauh tentang infertilitas.
Dr.Sigit Solichin SpU (kiri) dan dr. Kasyunil Kamal, MS, SpOk (kanan) -dokumentasi pribadi
Apa itu Infertilitas ?
Ketidakmampuan/ belum punya keturunan, pada pasangan yang sudah menikah selama satu tahun. Padahal sudah melakukan hubungan suami istri secara normal"
Dr.Didit, selaku Direktur RSU Bunda, menyampaikan pada sambutannya, "sejak tahun 80-an Rumah Sakit Bunda sudah menangani beragam kasus, utamanya kasus infertilitas pada wanita, kemudian berkembang pada klinik yang menangani bayi tabung, kini berkembang pada problem Infertilitas  pada pria mulai ditangani".
Mungkin saya anda atau sebagian masyarakat, masih memiliki prasangka atau anggapan. Bahwa masalah Infertilitas identik dengan domain wanita, sehingga sang istri yang kerap diminta periksa. Pihak keluarga kadang ada intervensi, kadang ikut menyudutkan pihak istri (kasihan ya).
Padahal problem Infertilitas, sumber sebenarnya bukan hanya wanita tapi pada pria juga ada.  Meski saya seorang pria, mengakui ada rasa egois pada lelaki. Kalau saja mau berpikir jernih, infertilitas adalah problem couple/ pasangan.
Dr.Didit, selaku Direktur RSU Bunda
Dr.Sigit Solichin SpU dari Klinik Urologi RSU Bunda, sebagai pemateri pertama menjelaskan pada presentasinya.
Evaluasi Infertilitas pada pria

  • Sebagian besar pasangan suami istri (85%) akan hamil pada 12 bulan pertama, jadi apabila 1 tahun belum dikaruniai anak sebaiknya pasangan tersebut memeriksakan diri ke dokter (ingat ya pasangan bukan istri saja).
  • Pemeriksaan Skrining awal pada pria dengan dugaan Infertilitas harus meliputi riwayat reproduksi dan pemeriksaan analisis semen sebanyak dua kali,
  • Pemeriksaan menyeluruh harus dilakukan jika ditemukan kelainan pada riwayat reproduksi atau analisa semen yang tidak normal.
Pemeriksaan menyeluruh terdiri dari
Anamnesis : Riwayat penyakit keseluruhan, riwayat reproduksi

Pemeriksaan fisik
Sedikitnya dilakukan dua kali analisis semen.

ANAMNESIS
Riwayat Reproduksi, meliputi :

  • Pemeriksaan fisik
  • Sedikitnya dilakukan dua kali analilis semen
  • Lama Infertilitas
  • Riwayat kehamilan sebelumnya
  • Metode kontrasepsi yang pernah digunakan
  • Frekwensi hubungan seksual
  • Waktu bersenggama berkaitan dengan fase menstruasi
  • Usia Perkawinan.

Faktor Resiko Infertilitas wanita

  • Usia Tua (lebih dari 35 tahun)
  • Diagnosis penyakit

Riwayat Penyakit

  • Riwayat Perkembangan & Undesensus Testis
  • Trauma Testis dan torsio
  • Infeksi saluran kemih atau penyakit menular seksual
  • Prostatitis dan atau piosperma
  • Penyakit gondong (mumps)
  • Diabetes miletus atau slerolis mutipel
  • Orkhitis
  • Varikokel
  • Gagal ginjal fase akhir
  • Karsinoma testis atau limfoma
  • Riwayat Ejakulasi yang tidak ada atau volume kering

Riwayat Operasi

  • Operasi daerah kavum pelvis atau retroperitoneum
  • Operasi Varikokel
  • Operasi torsio testis

Analisis Semen
Instruksi pada pasien sebelum dilakukan analisa semen

  • Abstinensi 2-3 hari
  • Cairan semen dapat dikumpulkan dengan masturbasi atau senggama dengan kondom khusus pengumpul semen.
  • Pengumpulan dapat dilakukan di rumah atau di laboratorium
  • Spesimen harus berada di suhu ruangan atau tubuh dan diperiksa dalam satu jam setelah pengeluaran semen.
  • Jika hasil analisa semen normal berdasarkan kriteria WHO, maka cukup dilakukan sekali saja analisis semen
  • Jika ditemukan tidak normal pada dua kali pemeriksaan, diperlukan pemeriksaan andrologi lebih lanjut.

Dr.Sigit Solichin SpU dari Klinik Urologi RSU Bunda sedang menyampaikan materi -dokpri
-0o0-
Hadir sebagai pembicara kedua, dr. Kasyunil Kamal, MS, SpOk (Dosen luar biasa di program studi S2 kedoteran kerja dan Spesialis Kedokteran Okupasi FKUI), beliau mengetengahkan tema "Bahaya Lingkungan Kerja terhadap Kesehatan Sistem Reproduksi Laki-Laki"
Terus terang saya cukup penasaran, karena beberapa kenalan sudah lama menikah tapi belum dikaruniai keturunan. Tentu saya turut berdoa dan berharap, semoga buah hati segera melengkapi kebahagiaan semua yang saya kenal (amin).
"orang dikatakan sehat, dilihat secara sehat fisik, sehat mental, dan sosial, tiga hal ini harus diperhatikan. Sehingga bila kita bicara infertility, kalau bicara secara fisik bisa ke dokter tapi secara mental dan sosial maka kita harus melakukan proteksi pada diri sendiri. karena pada banyak kasus, faktor mental dan sosial adalah faktor sangat penting" Jelas dr. Kasyunil
Beberapa faktor bahaya terhadap sistem reproduksi laki-laki
1. faktor Kimia

  • Metal
  • Pestisida
  • Industri Kimia (Pengencer)
  • Estrogen (Estrogen dan turunannya estrogen yang ditemukan dalam penggunaan dalam industri farmasi (lisan pil kontrasepsi dan di masa lalu) DES -dietilstibestrol), DDT, chlordecone, dan phytoestrogen (terutama di kacang kedelai)
2. faktor Fisika

  • Bahan radiasi (mempengaruhi jumlah sperma saat proses spermatogenesis)
  • Pajanan Panan (produksi aktif sperma membutuhkan suhu sekitar 3-4 derajat Celcius lebih rendah dari suhu normal tubuh)
3. Faktor Psikologi
Peningkatan stres ditemukan dalam hubungan terbalik dengan parameter sperma volume air mani dan persen dari bentuk morfologi normal
4. Faktor Campuran

  • Pada pekerja driver, pengemudi profesional, yang terkena bahan bakar, kebisingan, getaran, stres emosional, beban fisik pada organ panggul dan peningkatan suhu di panggul karena lama duduk.
  • Tukang Las, yang terkena panas, pelarut, logam berat dan kebisingan yang mempengaruhi kualitas sperma berkurang.

Bagaimana cara mengatasi ?

  • Simpan bahan kimia pada wadah tertutup ketika tidak digunakan
  • Cuci tangan sebelum makan, minum atau merokok
  • Hindari kontak kulit dengan bahan kimia
  • Jika bahan kimia hubungi kulit segera mencuci dengan air
 
dr. Kasyunil Kamal, MS, SpOk (Dosen luar biasa di program studi S2 kedoteran kerja dan Spesialis Kedokteran Okupasi FKUI) -dokpri

Agar pekerja dilindungi dari Reproduksi bahaya?
Pengusaha wajib memberi MDGS untuk semua bahan berbahaya yang digunakan ditempat kerja
-Mengetahui dan mengenal bahaya reproduksi potensi yang digunakan di tempat kerja anda
- Untuk mencegah kontaminasi rumah
- Mengganti pakaian yang terkontaminasi dan cuci dengan sabun dan air sebelum pulang
- Menyimpan pakaian dari tempat kerja terpisah dengan pakaian lain untuk menghindari kontaminasi.
- Mencuci pakaian dari kerja secara terpisah
- menghindari membawa pakaian terkontaminasi atau benda lainnya ke rumah.  

"Namun ada kekuatan di atas segala upaya manusia, yaitu Ridho Sang Pemilik Kehidupan" ujar dr Kasyunil diujung materi presentasi.
Terus terang satu kalimat yang benar-benar menyejukkan, sekaligus menyadarkan diri sendiri sebagai manusia yang dhoif dan dholim.  

2 Agu 2016

Adakah Hubungan Penyakit Jantung dengan Bobot Tubuh [Belajar dari Mike Mohede]

Minggu tanggal 31 Juli 2016, dunia musik tanah air dikejutkan dengan berita duka. Penyanyi bersuara emas Mike Mohede, meninggal dalam usia 33 tahun.
Kabar yang beredar di media, Mike meninggal dunia setelah mengalami serangan jantung. Amin Yudhayani, Ibunda Mike mengungkapkan bahwa beberapa bulan terakhir Mike begitu menjaga berat tubuhnya.  Mengikuti program diet, minum multivitamin, dan melakukan berbagai hal untuk menjaga kesehatan tubuhnya.
Mike Mohede dalam sebuah acara - dokumentasi pribadi
Mike juga dikabarkan sangat rutin berolahraga akhir-akhir ini, semua itu dilakukan demi membuatnya tetap sehat. Namun maut berkata lain, serangan jantung justru membuat Mike berhenti melantunkan suara emasnya di Bumi.

30 Jul 2016

Temu Blogger dalam Sehatkan Negriku

"Vaksin adalah investasi masa depan, masa depan bagi anak bangsa  Vaksin tidak artinya kalau tidak divaksinasi".
Prof. Dr. Dr. Sri Rejeki S Hadinegoro Sp. A(K)
Prof. Dr. Dr. Sri Rejeki S Hadinegoro Sp. A(K), beliau adalah Anggota Satgas Imunisasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) -dokpri-
Sehat adalah hak setiap orang, sebagai kebutuhan paling mendasar. Dengan badan yang sehat, sangat memungkinkan bisa melakukan banyak hal. Lewat tubuh yang sehat pula, memungkinkan setiap orang bisa mengembangkan diri dan berprestasi.
Kondisi sehat harus diupayakan setiap orang, dengan membentuk pola hidup dan mindset. Ada lho yang minim pengetahuan, saudara kita tak bisa membedakan konsumsi sehat dan tidak sehat. Pernah seorang teman Team NS berkisah, penduduk di pinggir hutan Papua menukarkan sayuran dengan rokok/ tembakau. Hal ini tentu membuat miris, padahal sayuran pasti lebih bermanfaat untuk tubuh. (Kisahnya ada di SINI)
Upaya sehat bisa diterapkan para orang tua, pada buah hatinya sejak bayi. Bisa berupaya memberi asupan, atau juga dengan imunisasi.
Beberapa waktu yang lalu sempat gempar, marak kabar beredar tentang vaksin palsu. Para orang tua kalang kabut, mengkhawatirkan bagaimana keadaan kesehatan anak di masa depan. Selain prihatin terhadap anak-anak bangsa, pada sisi lain patut disyukuri adalah terbongkarnya kejahatan ini. kalau saja tidak diketahui publik sekarang, vaksin palsu ini akan lebih lama beredar dan banyak korban.
Prof. Dr. Dr. Sri Rejeki S Hadinegoro Sp. A(K), beliau adalah Anggota Satgas Imunisasi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Berkenan memberi pencerahan, pada acara Temu Blogger "Sehatkan Anak Indonesia dengan Imunisasi". Acara diselenggarakan oleh Kemenkes, pada Jumat 29-Juli- 2016 di Hotel Park Lane Jakarta Selatan
"Vaksin adalah ada bendanya, sementara Vaksinasi adalah tindakannya memberi/ menyuntikkan zat untuk imun" Prof Sri Rejeki Mengawali Presentasi.
Tujuan imunisasi adalah pencapaian target, yaitu meminimalisir penyakit berat yang menyebabkan kematian. Semua vaksin yang ada di dunia, sudah melalui proses sehingga tidak menyebabkan kematian/ cacat.
Vaksinasi adalah salah satu upaya kesehatan, upaya kesehatan mencakup preventif, kuratif dan rehabilitasi. Imuniasi adalah upaya pencegahan (preventif), namun sebelum imunisasi ada yang paling vital. Adalah penyediaan air bersih, itu menjadi sumber kesehatan utama. 
"Kalau sudah terpenuhi air bersih, baru upaya selanjutnya seperti ASI, asupan termasuk Imunisasi" Tegas Prof Sri Rejeki.
Pertumbuhan otak anak berlangsung sampai 5 tahun, maka pra lima tahun adalah masa keemasan pertumbuhan otak anak. Sudah semestinya balita diberi asupan yang bagus, termasuk di beri stimulus yang baik pula.
jenis Imunisasi yang diselenggarakan oleh negara -dokpri-

Ada banyak penyakit bisa dicegah dengan Imunisasi. Seperti Polio, Hepatitis, Campak, DPT, dsb. Tujuh jenis penyakit yang ada digambar, bisa dicegah dengan imunisasi menggunakan vaksin yang tidak bisa dipalsu.
Kenapa tidak bisa dipalsu? karena hanya dibuat oleh Bio Farma (terdapat kode rahasia).
Manfaat secara langsung dari Imunisasi, adalah meningkatkan kekebalan tubuh. Sementara resikonya, adalah kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Untuk KIPI terus dipantau dan ditanggulangi, oleh KOMNAS dan KOMDA PP KIPI secara rutin dan berkala.

29 Jul 2016

Edukasi Gizi dimulai Dari Rumah

"Ibu boleh berkarir di luar rumah, namun tak boleh abai terhadap asupan anak-anaknya. Boleh saja di kantor punya jabatan tinggi, tapi di rumah tetap harus bersedia mengurus anak" Hal ini disampaikan Mentri Kesehatan Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K) pada Dialog Nasional - Generasi Terselubung Menuai Generasi Hilang, Bagaimana Peran Perempuan Indonesia ?
Mentri Kesehatan Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, SpM (K) pada Dialog Nasional - Generasi Terselubung Menuai Generasi Hilang, Bagaimana Peran Perempuan Indonesia ? tanggal 27 Juli 2016 - dokumentasi pribadi
Acara yang berlangsung di Gedung Sujudi lantai dua, dihadiri lintas sektor, institusi Pendidikan, Pendidikan Tinggi Kesehatan, Pelaku Dunia Usaha, NGO, Komunitas dan masih banyak undangan lainnya termasuk Jurnalist dan Blogger.
Pada tahun 2025 - 2035 Indonesia akan mengalami bonus Demografi, pada masa itu usia produktif jumlahnya relatif besar.  Pada rentang tahun tersebut, diharapkan kelompok usia produktif bisa mengayomi generasi usia lanjut.
Anak-anak yang masih kecil di masa sekarang, akan menjadi motor pada tahun tahun tersebut. Maka orang tua saat ini harus mempersiapkan, agar anak-anak harapan bangsa bisa tumbuh dengan baik. Saat ini adalah opportunity sangat penting, untuk membentuk generasi yang berkualitas.
- Mendadak  Saya Membayang ! - Apa yang dikonsumsi anak saat ini, dampaknya akan terasa saat anak usia 20 - 30 tahun -
Sisi Intelektualitas, spiritualitas dan mentalitas memang penting, namun jangan lupa masalah asupan anak-anak harus juga diperhatikan. Tak dipungkiri bahwa badan sehat juga berpengaruh, pada daya pikir anak terhadap masukan- masukan positif.
"Saat ini Kemenkes koordinasi dengan Kementrian Agama, untuk anak usia siap menikah khususnya. Sebelum menikah memang penting dibekali nasehat tentang agama, tetapi juga harus dibekali pengetahuan tentang apa yang disebut keluarga, apa yang disebut dengan reproduksi. Sehingga mereka paham dan bertanggung jawab, tidak hanya hamil dan melahirkan saja. Tetapi bagaimana bisa melahirkan genarasi yang berkualitas, sanggup menghadapi tantangan ke depan. Selain itu juga sehat, tercukupi asupan protein vitamin dan asupan lain yang dibutuhkan tubuh" sambung Ibu Menkes.
Asupan untuk anak-anak dimulai sejak balita, dengan pemberian ASI Ekslusif. Gerakan 1000 hari kehidupan perlu mendapat perhatian, yaitu sejak  hari lahir sampai dua tahun. Anak-anak yang mendapat ASI genap 2 tahun dan pemberian makanan tambahan, berpeluang mendapatkan daya tahan tubuh yang bagus. Apalagi ASI sangat terbukti manfaatnya, zat di dalam ASI tidak akan terganti oleh apapun.
Setelah anak masuk masa sekolah, asupannya tidak hanya diperhatikan di dalam rumah. Tak kalah penting saat disekolah, anak harus mendapat asupan yang baik pula.
- Saya jadi ingat kasus Arya Permana -
Anak berusia 10 tahun, tapi sudah memiliki bobot tubuh seberat 190 kg. Kalau membaca berita, pola makan Arya sangat tidak bagus. Makan mie instan melebihi porsi, juga minuman kemasan yang terlalu banyak. Otomatis jumlah asupan terlalu banyak, tak diimbangi dengan kalori yang keluar (lebih sedikit)
Peran ibu sangat penting, musti rajin mencari informasi (baca mengedukasi). Tentang mana makanan sehat dan mana yang membahayakan, mengingat anak seusia Arya masih tahap pertumbuhan.

Peran Perempuan dalam hal ini  seorang Ibu bisa dijabarkan
  • Mempraktekkan pemberian gizi seimbang kepada anak dan keluarga
  • Meningkatkan pengetahuan keluarga/ masyarakat tentang praktek praktek pemberian makanan bergizi  dan Perilaku Hidup Bersih
  • Berperan aktif dalam menghilangkan budaya/ praktek pemberian makanan tidak benar.
  • Berperan aktif dalam memberikan pendampingan kelompok rentan seperti ibu hamil, ibu menyusui, dan ibu baduta dan balita.
Mentri Kesehatan RI Menghampira anak-anak dari YPAC - dokumentasi pribadi
Ada yang unik saya dapati dalam goody bag, sebuah lunch box menjadi oleh-oleh peserta Dialog Nasional ini. Ternyata pihak penyelenggara acara memiliki tujuan mulia, agar lunch box ini bisa dijadikan tempat bekal anak ke sekolah.
Anak- anak pergi ke sekolah, musti dibiasakan membawa makanan olahan ibunya sendiri. olahan ibu di rumah, tentu terjamin kebersihan dan kandungan gizinya.
Kalau anak memaksa jajan di sekolah, sebaiknya ibu jeli melihat jajanan tersebut.
Nah , ada beberapa indikasi jajanan tidak sehat :
  • Kotor tidak tertutup; akibatnya sakit perut, Demam, Diare, Muntaber Typus Kolera, Desentri dll
  • Warna Indah Menyolok : Akibatnya kerusakan hati, Paru, Otak, Usus, Lambung, Ginjal dll
  • Kenyal Awet Menyolok ; Akibatnya kerusakan hati, Paru, Otak, Usus, Lambung, arah, Ginjal dll
  • Terlalu Gurih atau Manis : Akibatnya Kanker Otak.
Sebaiknya orang tua, memilih jajanan yang mengandung hal-hal di bawah ini.
- Protein : sebagai sumber kecerdasan, kekebalan dan pertumbuhan
- Lemak :  Sebagai sumber Kecerdasan dan kekebalan
- Karbohidrat : Sumber Energi, Kekuatan, Tenaga
- Vitamin Mineral : sumber Kesehatan, Kebugaran, Kekebalan.

Seorang ibu tidak bisa melakukan sendiri, harus didukung oleh peran ayah mengatasi masalah ini. Selain edukasi yang diberikan pada ibu, sebaiknya juga diberikan pada remaja putri. Kelak gadis yang beranjak dewasa inilah, akan menjadi ibu yang melahirkan generasi penerus bangsa.

Yuk kita mulai aware pada makan sehat, dimulai dari diri dan rumah sendiri (salam)

24 Jul 2016

Nusantara Sehat Upaya Pemerataan Hak Kesehatan

Diskusi Terbuka Team NS bersama Mentri Kesehatan (dokpri)
Pada bulan april 2016 saya beruntung, berkesempatan mengunjungi team Nusantara Sehat (NS) di Batam. Bukan Batam kotanya lho, tapi di pulau Penawar Rindu, Belakang Padang Batam. Kami harus menyebarangi selat, dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.
Menjumpai team NS kali pertama, saya melihat wajah muda optimis. Mereka adalah anak-anak muda, rela berbakti pada negri di daerah perbatasan dengan negara Singapore. Meski berada di daerah yang sangat butuh penyesuaian, tak tampak raut muka menyerah
Coba saja bayangkan, air bersih sebagai kebutuhan utama sangat sulit didapatkan. Saat saya buang air kecil, air yang dipakai membersihkan diri adalah air payau karena dekat laut. Masyarakat tak segan menggunakan air tadah hujan untuk masak, padahal rentan dipenuhi jentik pada bak penampungnya.
Saya yang hanya setengah hari di daerah tersebut, merasakan betapa susahnya hidup bersih dan sehat. Bagaimana dengan adik-adik team NS, mereka harus bertahan sampai dua tahun lamanya.
Team Nusantara Sehat, adalah wujud kehadiran negara, ada di tengah masyarakat yang berada di daerah pelosok, pinggiran dan perbatasan. Sebagai upaya pembangunan nasional, untuk tercapai kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk. Dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat, bukan hal mustahil kesehatan optimal akan dicapai.
Dengan bergabung dalam team NS, mereka akan praktik secara konkret di lapangan. Setiap daerah idealnya terdapat 9 orang dalam team NS, terdiri dokter, dokter gigi, perawat, bidan, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga kesehatan lingkungan, analis laboratorium, tenaga gizi dan tenaga kefarmasian. Saat saya di Pulau Penawar Rindu, masih terdiri dari lima orang. Artinya program NS, masih banyak membutuhkan tenaga kesehatan. Yuk, tenaga muda kesehatan indonesia bergabung dalam NS.
Ketika saya melihat sendiri team NS di Batam, yang dibutuhkan lebih dari sekedar ilmu kesehatan saja. Selain sekadar skill di bidang kesehatan, mereka butuh jiwa pengabdian dan patriotisme yang tinggi. Terutama bagi anak muda yang biasa hidup di kota besar, butuh nyali yang besar untuk menaklukkan egoisme. Maka dalam pelatihan pra penempatan, adik-adik team NS dibekali materi bela negara.
Kehadiran saya pada acara Diskusi Terbuka bersama NS, mendapat tambahan informasi penting. Seorang dokter di Nusantara Sehat, bisa mendapat insentif Rp 11,2 juta/ bulan.  Mungkin angka ini cukup fantastis, apabila di perbandingkan dengan UMR Jakarta sebesar Rp. 3.100.000.
Eits, tapi jangan panas dulu.
Saya pernah menuliskan kisah team NS di Lowe Hitam Papua, betapa berat menempuh antar desa di daerah hutan (klik SINI). Pernah juga saya menulis team NS di Bove Digul, hidup di daerah minim listrik (klik SINI). Kalau anda membaca kisah yang saya tuturkan ulang, saya yakin angka Rp 11,2 juta/bulan terasa tidak ada apa-apanya. Tak perlu mendangkalkan pikiran, melihat satu permasalahan berhenti pada hitungan angka.
-0o0-
Team Nusantara Sehat di Pulau Penawar Rindu- Belakang Padang Batam (dokpri)

Meski perjuangan luar biasa dilalui, tapi saya yakin team NS akan menjadi pribadi luar biasa pula.
Pasca bergabung menjadi team NS, pasti peluang akan terbuka di banyak tempat. Kalau berminat menjadi PNS tidak masalah, tetapi harus melewati mekanisme yang ditetapkan Kemenkes. Atau kalau mau berkarir (misal) di Rumah Sakit Swasta, tentu bukan hal baru apalagi sudah berpengalaman.
Saya punya pandangan
Team NS dengan bekal pengalaman, pasti banyak pihak membutuhkan dan menerima dengan tangan terbuka. Team NS sudah terbentuk mentalnya, mereka bukan lagi pribadi manja dan banyak menuntut.  Team NS terbukti berjiwa handal, niscaya sanggup dan terbiasa menaklukkan tantangan.
Bagi anda tenaga kesehatan dan calon Team NS, musti memanfaatkan kesempatan luar biasa ini. Usia muda adalah kesempatan emas, karena waktu tidak akan bisa diulang lagi.


Tak perlu bimbang dan ragu, segera cari informasi pendaftaran team NS. (salam)