6 Agu 2015

Menjadi Orang paling Kaya [Kelola Keuangan Sun Life]


Acara Bijak Kelola Keuangan Sunlife (dokpri)
Setiap orang hidup tak lepas dari kebutuhan sehari-hari, baik itu konsumsi makanan, pakaian, mencukupi aneka cicilan, kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya. Semua kebutuhan menjadi penanda, bahwa manusia perlu mempertahankan hidup yang layak. Beda kebutuhan beda keinginan, setiap diri musti belajar untuk membedakan.
Kebutuhan adalah sesuatu yang krusial, musti dipenuhi demi keberlangsungan hidup. Sementara keinginan tak lebih ibarat bunga rampai saja, bisa dipenuhi bisa tidak tapi tak terlalu urgent. Makan menjadi kebutuhan agar manusia bisa bertahan hidup, tapi memilih makan pasta dan spaghetti atau cukup singkong  dan ubi rebus adalah keinginan.

Perencana keuangan ternama Safir Senduk, secara khusus berbagai tips mengelola keuangan. Acara yang diadakan Sunlife di cafe XXI Plaza Indonesia, dipenuhi oleh blogger Jabodetabek.
"karakter pribadi berperan penting menentukan pengelolaan keuangan" ujar Pak Safir
Apa yang ada di kepala setiap manusia, berpengaruh pada pengaturan pengeluaran, memilih asset atau memilih investasi. Setiap orang memiliki kecenderungan pada hal tertentu, ditentukan oleh dominasi antara otak kanan atau otak kiri.
Otak kanan sangat dipengaruhi oleh insting, pada bagian ini lebih mengutamakan kreatifitas, konseptual, gagasan, inovasi, gambar dan lain sebagainya.
Sementara otak kiri didominasi logika, pada otak ini mengedepankan matematika, bahasa, membaca, menulis, logika dan sebagainya (lengkap pada gambar)
Pembagian Otak kiri dan Otak kanan (dokpri)
"Wahhh handphone ini keren banget, designya elegan, smart dan fiturnya lengkap" ujar A saat melintas di counter gadget melihat poster ditempel
"Handphone kamu kan masih bagus dan fungsinya juga bekerja dengan baik" ujar B sang teman "bukannya kamu beli tiga bulan lalu"
"iya tapi  gue udah bosen, kalau keluaran terbaru ini gayanya gue banget" A tak bergeming "bulan depan abis gajian gue mesti beli"
Model percakapan seperti diatas mungkin sering terdengar, secara tak langsung bisa menggambarkan perbedaan karakter kedua pribadi. Type pada A adalah Otak kanan yang menguasai, pada A mengutamakan design, gengsi atau bisa bergaya. Sementara type pribadi B pada otak kiri, mengedepankan logika hitung-hitungan tentang perlu tidaknya membeli gadget tersebut.
Tak ada yang salah dan tak ada yang benar, semua keputusan di tangan masing-masing dan hasilnya ditanggung sendiri. setiap orang bisa saja memanfaatkan dua bagian otak, sesuai situasi dan kondisi yang berlangsung. Ada saat memakai hitungan logis melihat persoalan, ada saatnya perlu melihat perasaan (insting) untuk situasi tertentu.
Entah orang dominan dengan otak kanan ataupun kiri, perlu bijaksana mengelola keuangan. Sehingga  arus pemasukkan dan pengeluaran akan seimbang, tidak ada kebutuhan yang ditelantarkan.
Toh semua pemenuhan kebutuhan demi kebaikkan diri sendiri, dampaknya juga akan dinikmati diri sendiri pula.
Tiba-tiba saja saya merasa beruntung lahir dari keluarga bersahaja, kebetulan ayah dan ibu saya sangat berhitung untuk berbelanja. Ayah sebagai guru SD dengan penghasilan pas-pasan, dan ibu membuka warung di pasar desa. Keseharian dengan enam anak laki-laki, bukan perkara mudah bagi keduanya. Namun terbukti kami bisa lulus Sarjana, berkat upaya ayah dan ibu mengelola keuangan. Entahlah sistem seperti apa yang mereka terapkan, buktinya saat itu kami tak pernah kelaparan. Bisa berpakaian pantas namun ala kadarnya, bahkan tiga diantara anaknya cukup berprestasi di sekolah.
-0-o-0-
Mengelola Cahflow
Manusia memiliki nafsu untuk memiliki apa yang disukainya, kalau tidak diatur bisa-bisa tak seimbang antara input dan output. Mengatur keuangan buka berarti keluar uang sesedikit mungkin, tetapi berusaha agar pengeluaran tidak melebihi yang seharusnya.
Berikut tips mengelola cashflow dari Pak Safir Senduk
1. Miliki Investasi Sebanyak Mungkin.
Type Perencanaan keuangan ada tiga;
Perencana miskin ; adalah pemasukkan impas dengan pengeluaran
Misalnya; total  gaji pasangan suami istri bekerja 20 juta, sementara pengeluaran juga sebesar 20 juta.
Perencana menengah ; sudah membagi mulai keuangan untuk hal khusus (tabungan, cicilan dsb) baru sisanya untuk kebutuhan sehari hari
Perencana Kaya ; adalah orang yang membagi pos pos keuangan, tidak lupa melakukan investasi.
Investasi seperti memilih kursi pesawat, semakin pagi penumpang datang check-in besar peluang memilih kursi. Biasanya kursi favorit pesawat pada umumnya, berada pada bagian depan dekat  dengan jendela. Namun belum tentu semua orang suka, jadi kursi yang ideal adalah sesuai karakter.
Orang punya kebiasaan sering ke belakang (buang air kecil), akan  nyaman duduk di kursi dekat gang. Orang yang kakinya panjang dan berbadan besar, mungkin lebih senang di dekat pintu darurat. Sementara orang yang suka menikmati pemandangan awan, bisa saja menyukai kursi berhimpit jendela pesawat.
------ -----
Terkait kursi pesawat saya pernah dengar anekdot
A; gue kalao naik pesawat paling suka duduk di kursi paling depan
B; kalao gue mana aja yang penting duduk,
     "emang kenapa lo suka duduk aling depan" B Penasaran
A; soalnya enak nyampenya lebih duluan ;)
---- ---- -----
Tak ada Investasi yang paling baik, yang ada adalah investasi yang banyak keuntungan. investasi via manager investasi, dimana uang dikelola oleh pihak ketiga yang ahli investasi. Memilih manager keuangan bisa dilihat dari reputasinya, track record manager investasi, dan kemana berinvestasi (misalnya saham dan atau unitlink).
 
Blogger antusias menyimak ulasan Pak safir senduk (dokpri)
Hati-hati dengan Investasi Bodong (simak ya kawan)
  • Biasanya Menawari bunga tinggi
  • Janji cash back
  • Menjamin tidak rugi
  • Bonus bagi member baru
  • Skema mustahli (saat presentasi sangat tidak masuk akal)
Note ; btw saya pernah mengalami tertipu investasi bodong, ciri-cirinya persis dengan lima hal di atas.
2. Siapkan Dana Untuk Masa Depan
Masa yang akan datang ibarat sebuah misteri, semua hal bisa terjadi tanpa bisa diprediksi. Tetapi bukan berarti tidak bisa dipersiapkan dengan matang, melalui perencanaan keuangan yang baik.
Nah, Pos masa depan yang harus disiapkan
  • Dana Menikah ; mempersiapkan biaya pernikahan sedini mungkin
  • Rumah dan isinya : rumah adalah kebutuhan vital (bisa dengan cara kredit atau cash)
  • Sekolah anak dan Pensiun
3. Atur Pengeluaran, caranya?
Ketahui letak boros anda ;
kendalikan keinginan dengan tiga jenis wajib, butuh, ingin.
Mereka yang bisa mengendalikan keinginan adalah mereka yang bisa mengendalikan pengeluaran. Keputusan membeli sesuatu bisanya tarik ulur, antara pertimbangan rasional atau emotional.
Maka kuncinya adalah lakukan prioritas pengeluaran.
Prioritas Keuangan terdiri dari
- 30 % Cicilan
- 10 % tabungan
- 10 % Premi asuransi.
- 50% Biaya Hidup.
4. Hati- Hati Sale
Sering terlihat di pusat perbelanjaan besar
Discount 50 % + 20%  jika sama dengan discount 70% berarti salah, yang benar adalah discount 50 % dulu hasilnya didiscount 20%.
Misalnya sebuah barang harganya 1 juta, maka hitungannya sebagai berikut
1 juta disc 50 % = 500 ribu
500 ribu disc 20% = 400 ribu
(jadi bukan 1 juta disc 70% hasilnya 300 rb- salah ya kawan's)

ASURANSI
Asuransi ibarat payung
"Tidak bisa menjamin hujan akan turun, tapi menjamin orang tidak basah saat hujan turun"
Asuransi akan membantu membayar biaya dadakan, biasanya biaya tersebut besar atau mahal.
Sun Life Indonesia (dokpri)
Sejarah Sunlife
Sun Life Financial adalah perusahaan jasa keuangan internasional terkemuka di dunia yang menyediakan beragam produk manajemen kekayaan dan perlindungan serta pelayanan kepada nasabah individu dan korporasi.
Didirikan pada 1865, Sun Life Financial dan mitranya kini beroperasi di pasar-pasar utama di seluruh dunia, termasuk Kanada, Amerika Serikat, Inggris, Irlandia, Hong Kong, Filipina, Indonesia, India, China, dan Bermuda.
Sun Life Financial Indonesia dididirikan pada tahun 1995, adalah sebuah perusahaan swasta yang dimiliki oleh Sun Life Financial Inc, dengan distribusi yang kuat di 20 kota besar di Indonesia, juga lebih dari 5.000 tenaga penjualan.
1995
Sun Life Financial mulai beroperasi di Indonesia untuk membantu keluarga Indonesia mencapai kemapanan finansial
2005
ADC mulai beroperasi sebagai saluran distribusi di Sun Life Financial Indonesia dengan mitra bisnis pertama adalah Citibank
2009
Pada 28 Juli 2009 didirikan PT CIMB Sun Life (CSL) adalah perusahaan asuransi patungan antara CIMB Group, Bank CIMB Niaga dan Sun Life Financial.
SL Group Indonesia sekarang
 beroperasi melalui 3 perusahaan

2010
Pada bulan Desember 2010, Sun Life meluncurkan bisnis syariah yang memungkinkan untuk berbagi nilai konsep syariah dengan menyediakan produk yang cocok dengan kebutuhan pelanggan
2012
Sun Life meluncurkan Brighter Life Indonesia (www.brighterlife.co.id) untuk membantu orang-orang di Indonesia berbagi ide dan mendapatkan tips tentang “How to be wealthy, healthy and happy”.
Visi  ; Menjadi salah satu dari 10 perusahaan asuransi jiwa terbesar di Indonesia.
Misi  ; Membantu keluarga Indonesia mencapai kesejahteraan dengan kemapanan finasial
Nilai
Integritas
Keikutsertaan
Focus pada nasabah
Unggul
Nilai
Inovasi
-0-o-0-
Pak Safir Seduk (dokpri)
Siapakah orang kaya?
Pak Safir senduk  hadir dihadapan blogger dengan sangat inspiratif menegaskan, orang kaya bukan yang gajinya puluhan atau ratusan juta.
Tapi orang kaya adalah Orang yang banyak investasi
Seberapapun besar gaji yang diterima, kalau dikelola dengan baik dan diinvestasikan tentu akan lebih baik. (salam)

4 komentar:

  1. saya masih belajar terus membagi pos-pos nih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama Mbak Lidya
      kita semua tak usai belajar
      salam :)

      Hapus
  2. Sering banget liat diskon 50 % + 20 %. Kalo dihitung nggak banyak juga diskonnya, hehe. Harus teliti ya, pak. Biar melek finansial.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sepakat Mbak Lia, disc model spt itu jebakan buat konsumen :)
      trimakasih sudah berkunjung
      salam :)

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung.
Mohon komentar disampaikan dalam bahasa yang sopan, tanpa menyinggung SARA